Jakarta –
Israel kembali menyerang Lebanon. Kali ini dia menyerang dua desa yang berada di wilayah pegunungan Lebanon, sebanyak 23 orang tewas akibat serangan itu.
Dilansir BBC, Rabu (13/11/2024), 23 orang dilaporkan meninggal dunia dalam serangan udara yang dilakukan Israel. Kementerian Lebanon mengatakan Israel menyerang dua rumah di Lebanon Tengah yang dijadikan tempat tinggal keluarga pengungsi.
15 orang korban adalah perempuan dan anak-anak tewas di Joun (nama wilayah di Lebanon). Kemudian delapan orang lainnya tewas di dekat Baalchmay.
Kedua desa tersebut berada di wilayah pergunungan Lebanon dan di luar wilayah di mana kelompok bersenjata Hizbullah sering berada di sana.
Militer Israel mengatakan pihaknya sedang menyelidiki serangan tersebut, yang terjadi setelah mereka menyerang sejumlah sasaran Hizbullah di pinggiran selatan Beirut.
Sementara itu, dua orang tewas akibat tembakan roket Hizbullah di kota Nahariya, Israel utara.
Diketahui, hal ini terjadi sehari setelah menteri pertahanan Israel mengesampingkan gencatan senjata dengan Hizbullah sampai tujuan perangnya tercapai. Militer Israel melancarkan serangan terhadap Hizbullah setelah hampir setahun pertempuran lintas batas yang dipicu oleh perang di Gaza.
Menurut data Kementerian Kesehatan Lebanon, lebih dari 3.200 orang telah terbunuh di Lebanon sejak Israel menyerang, termasuk 2.600 orang dalam tujuh minggu sejak Israel melancarkan serangan udara intensif yang diikuti dengan invasi darat di selatan. 1,2 juta orang lainnya telah mengungsi.
(zap/yld)