Laga Sporting CP vs Manchester City seperti jadi ujian awal untuk kualitas Ruben Amorim. Namun, Amorim menepis anggapan tersebut.
Seperti diketahui, Amorim takkan lagi melatih Sporting per 11 November karena sudah pindah ke Manchester United. Klub Inggris itu mengontrak Amorim 2,5 tahun setelah ditebus 12 juta euro.
Meski demikian, Amorim masih diberikan waktu untuk menangani Sporting di tiga partai terakhir. Setelah akhir pekan lalu melibas Estrela Amadora 5-1, Sporting dan Amorim akan bertemu ujian lebih berat di Liga Champions, Rabu (6/11/2024) dini hari WIB besok.
Ujian itu bernama City yang sudah 26 laga tanpa terkalahkan di waktu normal ajang Liga Champions. City jelas punya kualitas skuad di atas Sporting, sekalipun dilanda badai cedera.
Apalagi ini bisa jadi ujian awal untuk Amorim apakah memang pantas menangani klub sebesar MU atau tidak. Meski demikian, Amorim tak peduli karena fokusnya adalah membawa Sporting menang demi menjaga kans lolos ke Babak 16 Besar.
Dia menganggap penilaian akan kinerja dirinya baru akan dimulai ketika resmi bekerja sebagai manajer baru Setan Merah.
“Fokusnya adalah Sporting menang,” kata Amorim seperti dikutip Belfast Telegraph
“Jika hasilnya jelek, ekspektasi akan turun. Jika kami menang, mereka merasa Sir Alex Ferguson yang baru telah tiba!
“Setelah itu, pendapat orang pertandingan ini tidak penting bagi saya, karena bisa saja menyesatkan.”
“Kalau hasilnya negatif, ekspektasinya turun. Jika kami menang, mereka akan mengira Alex Ferguson yang baru telah datang!”
“Itu akan sangat sulit untuk dipenuhi. Saya tidak memikirkan hal itu. Yang menarik untuk saya adalah menang.”