Ahmad Luthfi Puji Mentalitas Tukang Cukur Rambut Madura di Semarang


Semarang

Calon Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2 Ahmad Luthfi menemui Perkumpulan Tukang Cukur Rambut Madura di Semarang. Luthfi memuji ketekunan dan mentalitas para tukang cukur rambut tersebut yang salah satunya menjadi langganannya.

Menurut Luthfi, tukang cukur rambut merupakan profesi yang membutuhkan keahlian. Tanpa ada kursus, pekerjaan ini harus betul-betul ditekuni oleh seseorang agar bisa eksis.

“Beliau-beliau ini betul-betul menekuni profesi, tanpa ada kursus, hanya dengan mentalitas yang kuat dan modal nekat menjadi penduduk sini, ber-KTP Semarang hingga bisa eksis, itu yang bikin saya terinspirasi,” ujar Luthfi usai pertemuan di Kopi Nako Semarang, Jumat (1/10/2024).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Luthfi juga memuji di tengah kemajuan teknologi dan persaingan tukang cukur modern, para tukang cukur Madura ini tetap bisa bertahan. Bahkan tetap eksis bukan di daerah asalnya.

“Bagaimana uletnya teman-teman kita ini tanpa adanya beban, di tengah kemajuan teknolog dia bisa eksis dan bisa menghidupi keluarganya dengan profesi tukang potong rambut, dan yang penting bisa eksis di tempat lain, itu menginspirasi saya,” tutur Luthfi.

Lebih lanjut, Luthfi mengaku senang bertemu dengan kelompok masyarakat. Menurutnya, dengan bertemu banyak orang dia mendapat banyak inspirasi dan pelajaran untuk melayani sungguh-sungguh masyarakat sebagaimana program dia Ngopeni dan Ngelakoni Jawa Tengah.

“Kebetulan jiwa saya senang bertemu teman-teman, mendengar melihat ternyata ada satu inspirasi bagi kita, bahwa profesi apapun kalau kita tekuni dengan benar tanpa ada perasaan gengsi, perasaan malu niatnya baik, itu pasti akan sukses,” jelasnya.

“Ini memang program saya, saya datang melihat dan melayani itu namanya ngopeni, ngelakoni nya ya kita tanyakan ke masyarakat apa masalahnya nanti kita atasi sesuai harapan masyarakat,” pungkasnya.

(anl/ega)

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *