Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lebak nomor urut 3 Sanuji Pentamarta dan Dita Fajar akan melegalkan tambang ilegal. Mereka ingin ada peningkatan pendapatan dari sektor tambang.
Hal ini disampaikan Sanuji dalam sesi tanya jawab. Sanuji menyebut potensi pendapatan dari sektor pertambangan sudah ada sejak masa Hindia Belanda.
“Penambangan ini akan kita eksplorasi tapi terkendali, lingkungan kita tetap terjaga, pemulihan harus kita lakukan,” kata Sanuji saat debat Pilbup Lebak di Serang, Jumat (25/10/2024).
Menurut Sanuji, masih ada pengusaha tambang ilegal yang beroperasi secara diam-diam. Untuk itu dirinya ingin memberi izin bagi perusahaan tambang.
“Daripada kucing-kucingan dengan tambang liar, lebih baik tambang itu kita dilegalkan dan beri izin,” tuturnya.
Sanuji berpendapat tambang yang dilegalkan akan menambah pendapatan daerah. Guna merealisasikan hal tersebut, dirinya akan membuat regulasi terkait perizinan tambang di Kabupaten Lebak.
“Tambang itu harus memberikan pendapatan bagi PAD, tadi sudah disebut hanya orang per orang yang dapat nilai dari pertambangan. Kedepan seluruh orang boleh menambang, kita kelola dengan baik, buat aturan. Pengusaha mendapatkan hasil, PAD kita tetap masuk dan bertambah,” pungkasnya.