Manchester –
Paul Scholes mengkritik Bruno Fernandes yang tak bisa mengendalikan emosinya di lapangan. Teranyar, ia dikartu merah saat MU dikalahkan Tottenham Hotspur.
Manchester United dipermalukan Tottenham Hotspur di depan pendukungnya sendiri usai kalah 0-3 di Old Trafford pada Minggu (29/9) malam WIB. Tiga gol kemenangan Setan Merah lahir melalui Brennan Johnson di awal babak pertama serta Dejan Kulusevski dan Dominic Solanke selepas jeda.
Pada laga ini, Setan Merah harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-42. Hal ini terjadi karena Bruno Fernandes menerima kartu merah. Ia diusir wasit akibat melakukan tekel dengan kaki terangkat tinggi ke James Maddison.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kecerobohan ini membuat Fernandes banyak dikritik sebagai biang keladi kekalahan MU dari Tottenham. Kritikan untuk Fernandes juga hadir dari legenda Manchester United, Paul Scholes.
Ia merasa bahwa gelandang asal Portugal ini sering kali tak bisa menjaga emosinya di lapangan. Scholes menilai sebagai kapten MU, Fernandes, harusnya bisa lebih tenang.Meski, Scholes juga mempertanyakan keputusan wasit, Chris Kavanagh, yang dianggapnya terlalu mudah mencabut kartu merah.
“Namun sekali lagi, itu adalah tindakan yang emosional dan memberi peluang untuk wasit menghukumnya. Kami telah melihat banyak kekesalan dari kapten kami selama beberapa tahun terakhir, mengacungkan tangan dan dia sendiri tahu bahwa hal itu harus disingkirkan. Namun, secara realistis, apakah itu akan terjadi?,” ujar Scholes dikutip dari Manchester Evening.
Fernandes kini juga harus absen di dua laga MU setelah ini akibat kartu merah langsung yang didapatnya melawan The Lilywhites. Tak adanya Fernandes bikin misi bangkit MU semakin sulit.
The Red Devils saat ini terbenam di peringkat ke-12 Liga Inggris. MU baru mengumpulkan tujuh poin dari enam laga.
(pur/mrp)
