Jakarta –
Laju Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja ke perempatfinal China Open 2024 turut menghadirkan momen Hendra Setiawan menjadi ‘pelatih dadakan’. Ia menemani Vita Marissa.
Vita, yang pada masa jayanya adalah pebulutangkis jempolan Indonesia di nomor ganda campuran, memang diketahui menjadi pelatih Dejan/Glo saat ini.
Nah, laga Dejan/Glo melawan Chen Tang Jie/Toh Ee Wei di Olympic Sport Center Gymnasium, Kamis (19/9/2024), menghadirkan pemandangan berbeda. Di samping Vita ada Hendra.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendra Setiawan tidak sekadar duduk mendampingi Vita di pinggir lapangan. Pasangan Mohammad Ahsan di nomor ganda putra itu juga terlihat memberi pengarahan saat jeda pertandingan di gim pertama dan kedua, bersama-sama Vita Marissa.
Dejan/Glo sendiri rupanya baru mengetahui akan didampingi Hendra saat pemanasan jelang digelarnya laga. Keduanya sangat senang dengan kehadiran seniornya tersebut.
“Baru tahu tadi saat pemanasan bahwa koh Hendra bakal dampingi kami juga. Senang banget pasti,” kata Gloria dalam kutipan cepatnya melalui PBSI.
 Hendra Setiawan saat menjadi ‘pelatih dadakan’, di samping Vita Marissa. Foto: Dok. PP PBSI |
Hal serupa diungkapkan Dejan. Menurutnya, kehadiran legenda bulutangkis dalam mendampingi mereka berjuang di lapangan bikin termotivasi untuk menang.
“Pastinya menambah kekuatan dan motivasi. Dua-duanya adalah legenda bulutangkis Indonesia yang hebat jadi kami tidak ada alasan untuk takut,” kata Dejan.
Hendra Setiawan sempat bermain di China Open 2024, yang mulai bergulir sejak Selasa (17/9). Tapi Hendra, bersama Ahsan, langsung kandas di babak 32 besar. Juara dunia tiga kali itu dikalahkah ganda putra Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen 18-21, 19-21.
(mcy/krs)
