Perempuan pegawai kantor DPD Perindo Solo, inisial VH (42) tewas usai diduga menjadi korban KDRT oleh suaminya berinisial AS (47). Adik korban mengungkap pelaku sempat beralibi bahwa korban awalnya sakit panas.
Adik kandung korban, Yudha (36) mengatakan kakaknya menikah pada 27 Juli lalu. Korban meninggal pada Minggu (18/8) sekira pukul 23.00 WIB di rumah sakit.
“Cerita awalnya, saya dikabari Senin (19/8) pagi, sekitar jam 02.00 dini hari, kondisi sudah meninggal. Padahal meninggalnya Minggu jam 11 malam,” kata Yudha kepada wartawan di TPU Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jumat (23/8/2024).
Yudha saat itu bergegas ke rumah sakit. Di sana, dia bertemu dengan AS dan diantarkan ke kamar jenazah untuk melihat jenazah korban.
“Pertama kali dikabari, alasannya dibawa rumah sakit karena panas tinggi. Tapi saat saya lihat di kamar jenazah, wajah (VH) lebam semua. Saya berpikiran ada yang ganjil,” ujarnya.
Diketahui, AS ditangkap polisi di rumahnya pada Kamis (22/8) sore. Wakapolresta Solo AKBP Catur Cahyono mengatakan, tidak ada perlawanan saat penangkapan pelaku.