Jay Idzes berpeluang menjalani debut di Serie A bersama Venezia. Jika tampil pekan ini, Idzes bakal menjadi pemain Indonesia pertama yang berlaga di Serie A.
Jay Idzes tampil apik musim lalu membantu Venezia promosi ke Serie A. Bek 24 tahun tersebut dipertahankan Venezia untuk mengarangu Serie A musim ini.
Namun pada pekan perdana Serie A, Idzes tak bisa bermain saat Venezia kalah 3-1 di kandang Lazio. Hal tersebut tarjadi karena pria kelahiran Mierlo ini harus menjalani hukuman larangan bermain akibat akumulasi kartu.
Idzes menerima dua kartu kuning saat laga play off promosi Serie A musim lalu. Ia sudah mengantungi satu kartu kuning di Serie B sebelum laga play off. Hal itu membuatnya secara akumulasi mendapatkan tiga kartu kuning hingga harus menjalani hukuman larangan bermain satu laga di musim berikutnya.
Idzes sudah menjalani hukuman tersebut hingga kini siap tampil dengan Venezia di Serie A. Pada laga pekan kedua, I Lagunari bakal bertandang ke markas Fiorentina, Artemio Franchi, Minggu (25/8).
Jika tampil pada laga tersebut, Idzes bakal menorehkan rekor. Ia bakal menjadi pemain Indonesia pertama yang tampil di kasta tertinggi Liga Italia.
Pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco, sebelumnya sudah memainkan Idzes sebagai starter di ronde pertama Coppa Italia musim ini. Namun pada ajang tersebut, Venezia kalah dari Brescia 3-1.
Pada laga melawan Brescia, Idzes dimainkan dengan Marin Sverko dan Michael Svoboda sebagai trio di lini belakang. Saat Idzes absen melawa Lazio, Giorgio Altare yang dimainkan mengisi posisi mantan pemain Go Ahead Eagles tersebut.
Altare tampil tak terlalu baik saat melawan Lazio dengan bikin gol bunuh diri. Menilik dari hal tersebut, Idzes kemungkinan besar bakal bermain kembali berkolaborasi dengan Sverko dan Svoboda saat melawan Fiorentina.