Ketua Prabowo Mania 08 Jawa Timur yang juga Direktur Eksekutif Pranata Kebijakan Politik Nasional (PKPN) Bambang Widjonarko Setio meyakini Presiden terpilih Prabowo Subianto beserta Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mampu membangun Indonesia menjadi negara yang lebih maju. Dia menyinggung Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang kini tengah dibangun.
“Kedua pemimpin nasional itu, Bapak Joko Widodo dan Bapak Prabowo Subianto, akan membuat ‘Joint Agreement for Indonesia’s Future to become a Developed Country that is Respected by the World’. Artinya, Indonesia akan membangun masa depan yang lebih baik dan menjadi negara dan bangsa yang maju, moderen serta menjadi kekuatan besar dan menjadi perhatian dunia internasional,” kata Bambang Widjanarko Setio dalam keterangannya, Kamis (15/8/2024).
Menurut Bambang, momentum besar itu dimulai dari pelaksanaan perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 79 di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 17 Agustus 2024. Dia menyebut langkah ini menjadi perhatian dan diapresiasi dunia internasional.
“Istana Negara di IKN ini adalah karya asli anak bangsa Indonesia dan bukan peninggalan penjajah Belanda. Ini sebuah karya besar dan menjadi simbol kedigdayaan Indonesia sebagai negara dan bangsa yang besar dan menjadi perhatian dan apresiasi dunia internasional,” kata Bambang.
“Paling tidak, hal ini menjadi starting point spirit perjuangan dan kebangkitan Indonesia, tidak saja sebagai negara besar, tapi juga menjadi negara maju, moderen dan diapresiasi negara-negara lain dan dunia internasional,” lanjut dia.
Dia pun berharap para pemimpin bangsa tidak pensiun setelah menjabat sebagai Presiden. Tetapi, lanjut dia, bersama-sama saling berdampingan membangun Indonesia.
“Saya sangat yakin, para pemimpin bangsa tidak boleh pensiun dan tetap bersama-sama membangun Indonesia, menjadi negara dan bangsa yang maju, sejahtera rakyatnya, adil dan makmur,” pungkas Bambang.
Lebih lanjut, Bambang juga setuju dengan gagasan besar Prabowo Subianto menyatukan elite dan pemimpin nasional dalam satu barisan. “Filosofi Bhineka Tunggal Ika harus dimanifestasikan dan harus diwujudkan dalam realita kehidupan bangsa dan negara Indonesia. Bersatu dalam perbedaan akan menjadi energi besar masa depan Indonesia. Ingat, Indonesia memiliki sumber daya manusia dan sumber daya alam yang besar. Ini adalah modal besar bagi Indonesia yang tidak dimiliki bangsa dan negara lainnya,” imbuh dia.
“Pak Prabowo Subianto, misalnya akan merangkul SBY, Megawati Soekarnoputri, dan Jokowi serta elite nasional lainnya untuk tetap bersama dalam membangun bangsa dan negara Indonesia,” sambung Bambang.
Menurut Bambang, gagasan Prabowo pada dasarnya akan menyatukan semua faksi besar dan partai politik yang diwakili dalam Kabinet Indonesia Maju. “Ini adalah Koalisi Besar untuk Rakyat Indonesia,” tandas Bambang.