Perdebatan soal posisi terbaik Trent Alexander-Arnold dan Cody Gakpo di Liverpool terus terjadi. Manajer The Reds Arne Slot punya pendapatnya sendiri.
Trent yang memang jadi andalan di posisi bek kanan Liverpool memang lagi menjalani tranformasi sebagai gelandang hybrid dalam 1,5 tahun terakhir. Eksperimen Juergen Klopp ini boleh dibilang belum sukses.
Sebab, Trent memang bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya dari posisi gelandang lewat umpan-umpan panjang andalannya. Tapi, di satu sisi Trent akan keteteran dalam bertahan sehingga membuat sisi kanan pertahanan Liverpool bolong.
Bersama Inggris di Euro 2024, Trent kembali melakoni peran serupa dan membuatnya jadi kreator serangan Inggris. Hal serupa dialami Cody Gakpo sejak gabung Liverpool di Januari 2023.
Dia datang dari PSV Eindhoven dengan statistik oke, yakni 55 gol dari 155 penampilan. Performanya sebagai penyerang kiri mampu merepotkan lawan-lawannya.
Tapi, Klopp mengutak-atik posisi Gakpo sambil berharap dia bisa jadi pengganti Roberto Firmino. Eksperimen itu membuat Gakpo kesulitan tampil maksimal dan baru bikin 23 gol dari 79 laga.
Padahal bersama Belanda, Gakpo begitu tajam di dua turnamen besar terakhir dengan total enam gol. Oleh karenanya, Slot punya tugas berat untuk mencari posisi terbaik untuk Trent dan Gakpo.
Terkait hal tersebut, Slot mengklaim sudah paham posisi apa yang pas untuk Trent dan Gakpo. Dia akan memberitahukan kepada kedua pemain ketika bertemu di sesi pramusim.
“Saya tidak bisa berpendapat soal posisi terbaik mereka, karena kalau di timnas biasanya selalu bergantung dengan stok pemain yang ada. Anda tidak bisa menilai pemain berdasarkan performanya, ini semua usaha tim,” ujar Slot di situs resmi klub.
“Tapi saya punya pendapat soal posisi terbaik mereka – tapi jika Anda tidak keberatan, biarkan saya bicara dulu ke mereka dan juga melatih mereka sebelum mengatakannya kepada anda.