Manchester United berencana memperpanjang kontrak Erik ten Hag yang tersisa setahun lagi. Namun pihak klub ingin ‘membatasi’ pengaruh manajer Belanda itu, terutama yang berkaitan dengan transfer.
Usai evaluasi yang cukup panjang, manajemen klub yang kini dipimpin Sir Jim Ratcliffe akhirnya memutuskan tetap memakai Ten Hag musim depan. Komitmen itu juga ditunjukkan lewat tawaran untuk menambah masa bakti pria 54 tahun tersebut di Old Trafford.
Namun ESPN melaporkan ada dua hal krusial yang akan dibahas dalam negosiasi kontrak baru, yakni kekuasaan sang pelatih atas rekrutmen pemain dan juga struktur tim kepelatihan Ten Hag. MU menginginkan perubahan.
Dalam kontrak lama, Ten Hag memiliki hak veto untuk menyetujui siapa pemain yang akan masuk dan keluar. Sekarang Ratcliffe ingin menyerahkan tanggung jawab perekrutan pada tim yang dipimpin oleh empat orang petinggi klub.
Mereka adalah yakni direktur tenik Jason Wilcox, kepala pencari bakat Steve Brown, direktur negosiasi sepakbola Matt Hargreaves, dan direktur olahraga yang akan segara bergabung, Dan Ashworth.
Ten Hag nantinya masih akan diberi ‘hak suara’ soal transfer pemain, namun tugasnya kini lebih terfokus pada urusan menangani skuad yang ‘dibentuk’ untuknya.
Sedangkan untuk struktur tim pelatih, ada kemungkinan MU takkan memperpanjang kontrak Benni McCarthy yang menjadi pelatih striker. Ten Hag ingin eks bomber Ajax dan Porto itu bertahan, namun kontraknya yang akan segera habis hingga kini belum diperpanjang.
MU dikabarkan terbuka dengan opsi mendatangkan orang luar untuk bekerja sama dengan Mitchell van der Gaag and Steve McClaren selaku asisten Ten Hag. Intinya, Setan Merah ingin mengubah cara mengelola klub dengan tak lagi berfokus pada satu orang dalam membangun tim.
Ten Hag sudah dua musim menjadi pelatih, dengan grafik penampilan yang naik turun. Namun ia sukses menyumbang masing-masing satu trofi di tiap musim. Sesudah memenangi Carabao Cup 2023, ia menjuarai Piala FA 2024 ada Mei silam.
