Ketua KPU Lantik Anggota KPU Daerah, Ingatkan Ritme Cepat Pemilu

Jakarta

Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari, melantik anggota KPU tingkat Kabupaten/Kota periode 2023-2028. Anggota yang dilantik ini berasal dari 48 KPU Kabupaten/Kota yang tersebar di tujuh provinsi.

Pelantikan dilakukan di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, pada Minggu (25/6/2023). Hasyim mengingatkan janji sumpah yang telah diikrarkan oleh para anggota KPU Kabupaten/Kota yang dilantik hari ini.

“Sebagai konsekuensi dari pengucapan sumpah janji berarti saudara terikat terhadap apa yang telah diucapkan untuk diri saudara-saudara. Dan karena sumpah ini didasari pada agama masing-masing, maka kita terikat sumpah itu kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Tentu saja ini jadi komitmen moral kita bahwa kita akan menjadi penyelenggara pemilu sebagaimana yang sudah menjadi sumpah dan janji saudara-saudara sekalian,” kata Hasyim kepada wartawan.

Hasyim mengatakan pelantikan anggota KPU Kabupaten/Kota ini dilakukan pada proses penyelenggaran pemilu yang telah bergulir. Di tingkat KPU Kabupaten/Kota baru saja menetapkan daftar pemilih tetap pada tanggal 20-21 Juni 2023.

Hasyim juga mengatakan pada Jumat (23/6) KPU telah menyelesaikan proses tahapan verifikasi atau dokumen persyaratan bagi bakal calon anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten Kota. Dia menyebut ritme penyelenggaraan Pemilu 2024 saat ini telah dalam tahapan berlari.

“Dalam situasi demikian kami berharap saudara segera melakukan penyesuaian-penyesuaian karena memang ritme penyelenggaraan pemilu ini tidak lagi berjalan tetapi sudah berlari. Kita terikat pada tenggat-tenggat waktu yang telah ditentukan oleh peraturan perundang-undangan,” tutur Hasyim.

Dalam sambutannya Hasyim turut mengingatkan para anggota KPU Kabupaten/Kota ini bekerja dengan mengikuti aturan hukum. Dia mengingatkan pentingnya tiap anggota KPU menjaga kode etik dalam tugas sebagai penyelenggara pemilu.

“Kalau kita bekerja sesuai peraturan perundang-undangan yang dijadikan dasar maka langkah kita dalam menyelenggarakan pemilu akan ringan. Kita tidak terbebani oleh berbagai macam kepentingan tapi kita berpegangan pada aturan yang telah ditentukan oleh berbagai macam perundang-undangan,” katanya.

Lebih lanjut Hasyim juga meminta para anggota yang baru pertama kali menjabat sebagai anggota KPU Kabupaten/Kota untuk mulai menyesuaikan ritme kerja. Dia mengatakan beban kerja yang akan ditanggung nanti saat pemilu berlangsung tahun depan.

“Kami berharap karena kerja-kerja KPU adalah hari kalender bukan hari kerja. Kami berharap saudara sekalian mulai mengatur ritme kerja, ritme hidup sehari-hari. Dalam 24 jam kapan harus kerja, kapan harus istirahat. Maka menjaga kesehatan menjadi penting bagi kita semua,” pungkas Hasyim.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *