Jakarta –
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menargetkan peningkatan kunjungan wisatawan di momentum libur panjang Idul Adha. Menurutnya, ada berbagai aktivitas dan objek wisata di kabupaten paling timur di Jawa Timur ini, mulai dari wisata bahari, kuliner, hingga budaya.
“Mari kita isi liburan Idul Adha dengan semangat berwisata di Indonesia. Di Sumenep, banyak kegiatan yang bisa dinikmati,” kata tokoh muda Madura itu dalam keterangan tertulis, Minggu (25/6/2023).
Pria yang akrab disapa Cak Fauzi ini mengatakan pihaknya telah memastikan seluruh penyelenggara pariwisata siap menyambut potensi meningkatnya gelombang wisatawan.
“Kami sudah memastikan dan menyiapkan segala yang diperlukan untuk menyambut wisatawan ke Sumenep. Ayo bakar-bakar (sate) di Sumenep sambil merayakan Idul Adha,” ajaknya.
Ia menjelaskan peningkatan kunjungan wisatawan bisa berdampak signifikan terhadap perekonomian di Kabupaten Sumenep. Pasalnya, kunjungan wisatawan akan menghidupkan sektor UMKM dan membuka lapangan kerja baru, terutama bagi masyarakat di pedesaan.
Diketahui, strategi Fauzi dalam mengembangkan pariwisata berbasis pentahelix telah memajukan daerah dan menyejahterakan masyarakat Sumenep. Langkah ini pun meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan hingga 300 persen.
Pada tahun 2020, angka wisatawan ke Sumenep baru mencapai 168.775. Sedangkan di 2022 jumlahnya menjadi 1.057.434. Keberhasilan ini membuktikan keberpihakan dan semangat pembangunan yang dilakukan Fauzi bermuara pada kesejahteraan masyarakat kecil.
“Dengan banyaknya wisatawan di Sumenep memberikan keberkahan tersendiri bagi masyarakat. Karena UMKM kami tumbuh dan pengangguran terbuka kami penurunannya paling baik di Jawa timur,” terangnya.
Lebih lanjut, Fauzi menargetkan ada 2 juta kunjungan wisatawan di Sumenep. Untuk mencapai target tersebut, pihaknya telah melakukan serangkaian kegiatan yang tergabung dalam kalender wisata Sumenep 2023.
Ia memaparkan sejumlah destinasi unggulan di Sumenep yang menjadi favorit wisatawan, seperti Pantai Sembilan, Pulau Gili Labak, Pantai Ekasogi, wisata mangrove Kedatim, wisata keris, Bukit Tawaf, termasuk Pulau Giliyang dengan kandungan oksigen terbaik di dunia.
“Daerah yang menjadi favorit wisatawan itu dikelola oleh masyarakat dan menjadi salah satu penyumbang pendapatan daerah,” kata pria yang digadang-gadang maju di Pilgub Jatim itu.