Tinggal tiga laga tersisa untuk dihadapi Bayer Leverkusen musim ini. Diawali dari laga pada hari Sabtu (18/5/2024) ini; sebuah ‘final’ yang pertama bagi mereka.
Saat ini Leverkusen masih berderap dengan mantap lewat rentetan tidak terkalahkan sepanjang 50 pertandingan, sudah mematahkan rekor 59 tahun di UEFA.
Gelar juara Bundesliga juga sudah berhasil Leverkusen pastikan, sekaligus mengakhiri cengkeraman Bayern Munich selama 11 tahun di ajang tersebut.
Bayer Leverkusen kini bahkan bisa menjadi tim pertama dalam sejarah Bundesliga yang tidak terkalahkan dalam satu musim ketika melawan Augsburg, Sabtu (18/5) malam WIB.
“Besok (hari Sabtu ini) adalah final pertama kami. Kami bisa mencapai sesuatu yang bersejarah,” kata Pelatih Leverkusen Xabi Alonso
“Kami bisa menjadi tim pertama yang tidak terkalahkan dalam (satu musim) Bundesliga dan kami akan menjadi bagian dari sejarah.”
Augsburg adalah satu dari tiga lawan yang harus dihadapi Leverkusen akhir musim ini. Usai melakoni laga terakhirnya di Bundesliga, skuad Xabi Alonso akan menghadapi Atalanta di final Liga Europa tengah pekan depan, dilanjutkan dengan pertandingan final DFB Pokal melawan Kaiserslautern pada 25 Mei mendatang, alias tepat sepekan ke depan.
“Kami belum memikirkan hari Rabu (final Liga Europa). Kami memikirkan Augsburg,” sebut Alonso.
Dengan laga melawan Augsburg dijalani Bayer Leverkusen di kandang sendiri, apapun yang terjadi di laga nanti niscaya tetap ada selebrasi.
“Kami bisa merayakan dengan suporter, tapi sedari Senin kami harus fokus sepenuhnya ke pekan final. Para pemain punya sikap profesional dan aku tidak perlu memberi tahu itu,” tuturnya.
