Panglima Kostrad, Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa, menggelar kejuaraan Taekwondo Pangkostrad Cup 2024. Pangkostrad menyebut pelaksanaan kejuaraan ini sebagai wujud komitmen Kostrad terhadap olahraga bela diri.
“Komitmen kostrad dalam olahraga beladiri adalah mutlak. Kenapa? karena prajurit Kostrad salah satu yang dituntut adalah kemampuan bela diri. Jago perang, jago menembak, fisik prima dan harus jago bela diri,”Kamis (9/5/2024).
Saleh menekankan olahraga bela diri mutlak harus dimiliki prajurit Kostrad. Dia menyebut olahraga berkaitan erat dengan prajurit Kostrad yang merupakan patriot-patriot bangsa.
“Kenapa kita harus coba bela diri? bagi prajurit Kostrad karena tadi kita sama-sama menyanyikan lagu bahwa seorang atlet bela diri itu adalah Patriot. Kalau dia Patriot dia juga merupakan prajurit, prajurit di bidang olahraga
Saleh juga yang langsung membuka secara resmi acara kejuaraan ini dengan simbol pemukul gong. Selanjutnya Saleh turut dipakaikan sabuk hitam Dan V Kehormatan dari Kukkiwon selaku badan yang menerbitkan peringkat dan gelar sabuk hitam promosi hingga sertifikasi olahraga Taekwondo.
“Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, pada hari ini Kamis tanggal 9 Mei 2024 kejuaraan taekwondo saya menyatakan dengan resmi dibuka
Sementara, Ketua Umum PBTI, Letjen TNI Richard Tampubolon mengaku mengapresiasi inisiasi Pangkostrad dalam menggelar kejuaraan Taekwondo kali ini. Richard menyebut penyematan sabuk DAN V Kehormatan Kukkiwon jadi wujud nyata bentuk apresiasi dari PBTI dan masyarakat Taekwondo kepada Pangkostrad.
“Selaku Ketua Umum PBTI, saya mengucapkan selamat atas penganugerahan ini. Penganugerahan sabuk kehormatan tersebut sebagai bentuk apresiasi PBTI dan semua masyarakat taekwondo Indonesia atas dukungan luar biasa Letjend Muhammad Saleh Mustafa dalam membangun dan memajukan taekwondo di tanah air yang kita cintai ini
“PBTI berharap akan mempererat sinergitas tni ada khususnya Kostrad dengan PBTI dalam mencetak atlet-atlet yang dapat mengharumkan Indonesia di dunia internasional
Dalam pembukaan acara kejuaraan ini juga, baik Pangkostrad maupun Ketua Umum PBTI sama-sama unjuk kebolehan. Keduanya turut mempertontonkan aksi pemecahan sebilah balok menggunakan kaki dan tangan.
Sebagai informasi, Kejuaraan Taekwondo Pangkostrad Cup ini diikuti sebanyak 2.904 peserta yang terdiri dari 2.735 peserta umum dan 169 anggota TNI-Polri dari 54 satuan. Untuk peserta umum yang hadir, mereka berasal dari 22 Provinsi dengan jumlah keseluruhan 235 tim.