Penampilan Apriyani Rahayu di Uber Cup 2024 belum sepenuhnya maksimal. Peraih medali emas Olimpiade Tokyo itu mengaku kondisi fisiknya belum kembali 100 persen.
Apri, seperti diketahui, sempat mengalami cedera betis kanan sejak Asian Games 2023. Pada waktu itu ia dan Fadia memutuskan retired di babak 16 nomor perorangan.
Sejak itu, ia melakukan berbagai perawatan untuk menyembuhkan cederanya tersebut. Sampai-sampai, pelatih, dokter, dan PBSI turut memilah turnamen-turnamen bulutangkis yang akan diikuti.
Bahkan beberapa di antara turnamen yang telah didaftarkan terpaksa dibatalkan menyusul perkembangan pemulihan cedera Apriyani. Termasuk di Uber Cup 2024, Apriyani tak selalu diturunkan.
Selain saat Indonesia melawan Uganda dan Thailand, Apriyani tak dimainkan. Baru lah, saat di Korea ini, ia bersama Siti Fadia Silva Ramadhanti diturunkan sebagai ganda pertama menghadapi Baek Ha Na/Lee So Hee. Hasilnya, mereka kalah dengan skor 6-21, 18-21.
Seusai bertanding, Apriyani memberikan komentarnya terkait laga yang dilakoninya. “Tidak jauh berbeda secara pola permainan tapi hari ini, saya memang harus meningkatkan lagi konsistensi pukulan, pikiran dan mentalnya. Melawan mereka harus telaten,” kata Apriyani dalam keterangannya melalui PBSI.
“Selain itu, saya akui kondisi fisik saya belum kembali 100% dan itu terasa sekali tadi,” ujarnya.
Meski begitu, Ia tetap bersyukur karena dapat melakukan pertandingan melawan Baek Ha Na/Lee So Hee, utamanya sebelum Olimpiade Paris 2024. Bagaimana pun, pasangan Korea itu berpeluang menjadi lawan berat Apri/Fadia di multievent terbesar sejagat raya tersebut.
Sementara itu, Siti Fadia Silva Ramadhanti memberikan apresiasi kepada Apri yang terus berjuang sekuat tenaga di semifinal Uber Cup 2024 melawan pasangan Korea, meskipun secara kondisi belum sepenuhnya optimal.
“Tidak mudah, dari kak Apri cedera terus sekarang kembali lagi. Terutama dari fisiknya memang cukup terkuras. Tapi saya berterimakasih karena kak Apri mau terus mencoba,” ucap Fadia.