Penjelasan Istana di Balik Kunker Jokowi ke NTB Saat Aksi May Day

Jakarta

Massa dari berbagai wilayah hari ini berkumpul di DKI Jakarta untuk memperingati Hari Buruh Sedunia atau May Day setiap 1 Mei. Di tengah peringatan hari buruh, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Barat (NTB).

Dirangkum detikcom, sejak Rabu (1/5/2024) pagi massa telah berdatangan ke Kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Tak hanya serikat buruh, massa juga datang berasal dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa hingga aktivis.

Terdapat dua titik lokasi perayaan May Day, pertama di sekitar Istana Merdeka dan kedua di Senayan. Setelahnya, massa bergerak ke kawasan Gelora Bung Karno (GBK).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyampaikan ada dua tuntutan utama dalam aksi May Day tahun ini. Pertama adalah mencabut omnibus law UU Ciptaker, kedua mengenai penolakan upah murah.

“Untuk tuntutan yang dibawa dalam May Day kali ini adalah dua yang utama. Yang pertama cabut omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja. Yang kedua kami menyebutnya, Hostum. Hos, hapus outsourcing, tum, tolak upah murah,” kata Said Iqbal dalam konferensi pers, Rabu (1/5/2024).

Presiden Partai Buruh, Said Iqbal (Rizky Adha/detikcom)Foto: Presiden Partai Buruh, Said Iqbal (Rizky Adha/detikcom)

Said Iqbal mengatakan upah layak di Jakarta menurut Badan Pusat Statistik (BPS), yaitu Rp 5,2 kira per bulan. Bahkan, apabila dibagi rata per kepala, mendekati Rp 7 juta.

“Saya ini salah satu pengurus pusat badan perburuhan dunia namanya ILO berkantor di Jenewa. Upah buruh Indonesia hanya lebih baik dari Laos dan Kamboja yang baru merdeka. Lebih rendah dari Vietnam, sedikit lebih tinggi dari Myanmar. Lebih rendah dari Malaysia lebih rendah dari Singapura,” jelasnya.

Penjelasan Istana soal Kunker Presiden Bertepatan dengan May Day

Pihak Istana pun buka suara mengenai jadwal kunker Presiden Jokowi yang bertepatan dengan May Day di Jakarta. Istana menjelaskan rencana kunker Jokowi sudah dirancang jauh-jauh hari.

“Rencana kunjungan ke Jawa Timur dan NTB sudah dirancang jauh-jauh hari,” kata Plt Deputi Protokol dan Pers Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, Rabu (1/5/2024).

Yusuf juga menjelaskan alasan Jokowi langsung ke NTB usai dari Jawa Timur. Jokowi tidak kembali dulu ke Jakarta dengan pertimbangan efisiensi.

“Dengan mempertimbangkan efektivitas dan efisien maka dari Jawa Timur langsung ke Provinsi NTB, tidak kembali ke Jakarta,” ujar Yusuf.

Selama kunker di NTB, Jokowi akan menghadiri sejumlah agenda termasuk peresmian pelaksanaan Inpres jalan daerah di Lombok Barat pada Kamis (2/5) besok. Selanjutnya, Jokowi akan meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat.

“Setelah itu akan ke Kabupaten Sumbawa untuk meninjau Pasar Seketeng sekaligus memberikan Bantuan Modal Kerja kepada para Pedagang kecil dan asongan maupun kaki lima. Di Kecamatan Sumbawa, Presiden akan melakukan panen jagung bersama Menteri Pertanian dan para petani jagung,” ujar Yusuf.

Pagi hari Rabu (1/5) pun, Jokowi tampak bersepeda dan menyapa warga di Mataram, NTB. Ia keluar dari hotel tempatnya bermalam dengan menggowes sepeda bambu miliknya.

Dilansir detikBali, setelah berkeliling Mataram dengan bersepeda, Jokowi membagikan sembako kepada warga. Pembagian sembako berlangsung di depan Hotel Lombok Astoria, Kota Mataram.

Presiden Joko Widodo bersepeda dan menyapa warga di Mataram, Nusa Tenggara Barat pagi ini.Presiden Joko Widodo bersepeda dan menyapa warga di Mataram, Nusa Tenggara Barat pagi ini. Foto: Foto: Kris – Biro Pers Sekretariat Presiden

Selanjutnya ucapan Selamat Hari Buruh dari Jokowi. Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *