Mensos Risma Dapat Apresiasi dari OECD Terkait Penanganan Bencana

Menteri Sosial Tri Rismaharini mendapat apresiasi dari Direktur Tata Kelola Public Elsa Pilichowski terkait pengalaman Indonesia dalam menangani bencana. Apresiasi itu diberikan saat Risma menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development di Paris.

Forum tersebut digelar pada, Rabu (10/4). Elsa mengatakan permasalahan bencana di Indonesia sangat kompleks, namun pemerintah mampu dan detail dalam melakukan penanganan.

“Sangat banyak pelajaran yang dapat dipetik dari pengalaman Indonesia, yang sangat detail dan mampu mengatasi permasalahan bencana yang kompleks sebagai negara kepulauan, Kamis (11/4/2024).

Elsa melanjutkan negara-negara OECD harus saling belajar dari Indonesia. Menurutnya, Indonesia, salah satu negara yang bisa dicontoh dan dipelajari terkait upaya penanganan bencana.

“Negara-negara anggota OECD harus belajar bersama untuk menghadapi tantangan yang akan datang. Kita bisa belajar salah satunya dari Indonesia

Hal yang menjadi perhatian yakni upaya Kementerian Sosial memberikan solusi terkait penanganan trauma healing yang melibatkan banyak pihak. Mulai dari perguruan tinggi, tokoh masyarakat, tokoh adat, hingga tokoh agama.

Sementara, hal lain yang mendapat apresiasi adalah pemberdayaan ekonomi masyarakat korban bencana yang telah menggraduasi sekitar 38 Keluarga Penerima Manfaat dari Kemiskinan.

Diapresiasi pula pembentukan Command Center secara digital. Melalui integrasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofosika (BMKG) memungkinkan Command Center untuk menggerakkan sumber daya Kementerian Sosial, dari pemberian perintah ke direktorat-direktorat di Kementerian Sosial dan 37 UPT (sentra dan balai besar), sampai ke Tagana dan Pendamping Sosial.

Selain itu juga memungkinkan setiap sumber daya manusia (SDM) memberikan laporan secara cepat sekitar 10 menit. Dalam forum tersebut, banyak peserta dari luar negeri yang langsung mengajak diskusi Risma, bahkan ingin belajar dari Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *