Mauricio Pochettino tak mempersoalkan Chelsea harus kesusahan sebelum mengalahkan Newcastle United. Sebab yang penting adalah tiga poin.
Chelsea menjamu Newcastle di Stamford Bridge, Selasa (12/3/2024) dini hari WIB. Gol Nicolas Jackson pada menit keenam membawa Chelsea memimpin 1-0.
Setelah itu, Chelsea kesulitan membongkar pertahanan Newcastle sekalipun punya banyak peluang. Gawang mereka malah bobol tiga menit jelang turun minum karena gol Alexander Isak.
Pada babak kedua, Chelsea mengembalikan keunggulan lewat Cole Palmer di menit ke-57 sebelum diperbesar Mykhailo Mudryk pada menit ke-78. Jacob Murphy sempat membuat Chelsea deg-degan karena berhasil memangkas skor jadi 2-3 di menit akhir waktu normal.
Beruntung untuk Chelsea, mereka bisa mempertahankan keunggulan hingga akhir laga. Kemenangan ini memang tidak mengubah posisi Chelsea di urutan ke-11 klasemen Liga Inggris.
Meski begitu, Chelsea setidaknya bisa lebih percaya diri menghadapi sisa musim ini agar bisa finis setinggi mungkin termasuk lolos ke zona Eropa.
Bagi Chelsea, ini adalah kemenangan keempat dari tujuh pertandingan terakhirnya. Sisanya dua kali seri dan sekali kalah. Perbaikan signifikan setelah dua kekalahan beruntun di awal Februari dari Liverpool dan Wolverhampton.
“Beginilah sepakbola, kadang senang, kadang susah,” ujar Pochettino.
“Kami menghadapi tim yang sangat bagus dengan para pemain luar biasa, sulit sekali. Kami menang, tapi kami harus terus menatap ke depan – tiga poin yang terpenting.”
“Penting untuk para pemain depan merasa lebih percaya diri dan kami tahu kami bisa menang jika mencetak banyak gol, tapi mengecewakan melihat dua kesalahan berujung gol lawan yang harusnya tidak terjadi. Tapi dengan begini kami bisa lebih dewasa – kami harus terus melaju.”