Polisi menangkap seorang pria setelah 4 orang anak dan 2 orang dewasa ditemukan tewas di sebuah rumah di pinggiran kota Ottawa, Kanada. Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau meminta polisi segera mengusut tuntas kasus itu.
Jumat (8/3/2024), polisi dalam siaran pernya mengatakan para korban belum teridentifikasi. Para detektif telah melancarkan “penyelidikan yang tragis dan kompleks”.
Polisi mengatakan mereka menemukan enam mayat di sebuah properti di Barrhaven, pinggiran Ottawa, setelah menerima panggilan pada Rabu malam pukul 11 malam waktu setempat.
Petugas menangkap seorang pria di lokasi kejadian dan orang ketujuh, yang terluka, dibawa ke rumah sakit.
Insiden tersebut awalnya dianggap sebagai penembakan, namun polisi kemudian mengatakan bahwa hal tersebut tidak dikonfirmasi.
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menyatakan “keterkejutan dan kengeriannya” atas apa yang disebutnya sebagai “tragedi yang mengerikan”.
“Jelas, reaksi pertama kami adalah keterkejutan dan kengerian atas kekerasan yang mengerikan ini. Dan kami berharap polisi di yurisdiksi melakukan pekerjaan tersebut dan terus memberi tahu kami semua tentang tragedi mengerikan ini,” kata Trudeau dalam konferensi persnya.
Walikota Ottawa Mark Sutcliffe menulis di X mengenai insiden ini. Dia mengaku sangat terpukul dengan pembunuhan itu.
“Saya sangat terpukul mengetahui banyaknya pembunuhan di Barrhaven, salah satu insiden kekerasan paling mengejutkan dalam sejarah kota kami,” katanya.
“Kami bangga hidup di komunitas yang aman, namun berita ini menyedihkan bagi seluruh warga Ottawa,” imbuhnya.