Arema FC harus puas bermain imbang dengan Bhayangkara Presisi Indonesia. Laga pekan ke-28 Liga 1 2023/24 berakhir dengan skor kacamata 0-0.
Pada awal laga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (6/3/2024), Bhayangkara bermain cukup agresif. Intensitas tinggi langsung diperagakan oleh Radja Nainggolan Cs.
Hal ini terlihat dengan terciptanya peluang pertama yang didapatkan tim tamu melalui Junior Brandao pada menit ke-3. Namun tendangan striker Bhayangkara FC itu masih melambung di atas mistar gawang Arema FC.
Arema juga mendapatkan peluang emas pada menit 10 melalui Charles Lokolingoy. Sundulan pemain blasteran Kongo Australia itu masih membentur tiang gawang Bhayangkara.
Tuan rumah kembali mengancam, kali ini lewat aksi Dendi Santoso. Namun upaya pemain bernomor punggung 41 itu masih melenceng dari gawang Awan Setho.
Semenit berselang giliran Radja Nainggolan yang melakukan tendangan jarak jauh. Tapi kiper Arema Julian Schwarzer Garcia masih mampu menangkap bola tersebut.
Kemudian Charles Lokolingoy kembali mendapatkan peluang emas melalui. Namun tendangan pemain bernomor punggung 11 itu masih mampu ditangkap oleh Awan Setho.
Usaha-usaha terus dilakukan pemain Arema sepanjang babak pertama. Salah satunya tendangan Pablo Angel Ariel Lucero pada menit ke-40 yang kembali masih bisa ditepis oleh Awan Setho.
Di babak kedua, Arema kembali melanjutkan dominasinya soal penciptaan peluang. Setidaknya ada tiga peluang berturut-turut yang didapatkan Dendi Santoso.
Usaha Dendi pertama sukses ditangkap Awan Setho. Lalu upaya keduanya lewat sundulan yang melenceng setelah memanfaatkan umpan silang Dedik Setiawan.
Kembali bekerja sama dengan Dedik, Dendi kembali mengancam. Ia melakukan aksi ciamik untuk melewati hadangan lini pertahanan Bhayangkara lalu melepas tendangan yang melambung.
Ada juga peluang Pablo Angel yang melakukan tap-in setelah menerima umpan cut-back dari Rifad Marasabessy. Tapi sontekan Pablo Angel masih bisa ditepis Awan Setho.
Arema terus menggempur pertahanan Bhayangkara sampai menit ke-70. Namun upaya-upaya dari Dedik, Charles, hingga Pablo Angel terus menemui jalan buntu.
Sesekali Bhayangkara juga mencoba keluar dari tekanan. Salah satunya upaya jarak jauh dari Mati Mier yang melepaskan sepakan keras namun melambung tipis dari gawang Arema.
Sampai pertandingan berakhir skor 0-0 tidak berubah. Hasil ini bikin Arema naik satu tangga ke posisi ke-14 dengan 31 poin, Bhayangkara tetap di peringkat ke-17 dengan 19 angka.
Susunan Pemain
Arema: 18-Julian Schwarzer; 12-Rifad Marasabessy (Achmad Figo 86′), 32-Charles Almeida, 5-Bagas Adi, 87-Johan Alfarizi; 14-Jayus Hartono, 7-Pablo Angel (Muhammad Rafli 81′), 8-Arkhan Fikri; 41-Densi Santoso (Flabio Soares 74′), 11-Charles Lokolingoy
Bhayangkara: 12-Awan Setho; 2-I Putu Gede, 4-Anderson Salles, 26-Arif Satria, 5-Muhammad Fatchu Rochman; 37-Muhammad Zulfahmi (David Maulana 72′), 10-Radja Nainggolan, 23-Wahyu Subo (Sani Rizki 59′)
