Menurut Jorge Lorenzo, Pedro Acosta memang punya kemiripan dengan Marc Marquez, meskipun sebenarnya gaya mereka berdua justru berbeda.
Sebelum ini, Acosta memang sudah dibanding-bandingkan dengan Marc Marquez. Salah satunya karena kemiripan karier mereka berdua.
Acosta, yang seperti Marc Marquez juga berasal dari Spanyol, merebut titel juara dunia Moto3 di musim pertamanya (2021). Ia kemudian merebut titel juara dunia keduanya setelah berjaya di Moto2 2023. Marc Marquez juga lebih dulu memenangi titel juara dunia kelas 125cc (format lama Moto3), lalu merebut gelar juara Moto2.
Di MotoGP 2024, Pedro Acosta yang menjadi rookie pun sudah digadang-gadang bakal bersinar seperti halnya Marc Marquez dulu di kelas primer. Jorge Lorenzo, juara dunia tiga kali MotoGP, menyebut kemiripan memang ada. Tapi ada perbedaan mendasar.
“Ya (memang mirip), tapi ia berbeda dari Marc,” kata Lorenzo.
“Marquez dulu bagaikan angin puyuh agresif yang gemar ambil risiko. Ia ingin menang dalam situasi apapun, dengan cara apapun. Dan ia tidak pernah puas. Bahkan saat ia tidak puas dengan motornya, tidak suka sirkuitnya, ia senantiasa berada di belakangmu, mencoba menyalip untuk mengalahkanmu. Tapi ia sering jatuh. Dari dulu ia banyak jatuh.”
“Pada tahun 2013 ia punya 20 [crash] dan juara dunia. Pada 2017 ia 26 (kali jatuh) dan juga juara dunia. Marc senantiasa banyak terjatuh,” tuturnya.
Lorenzo, yang dalam kariernya juga pernah menjadi salah satu rival berat Marc Marquez, menilai di dalam aspek itulah Pedro Acosta punya gaya berbeda.
“Di sisi lain, Acosta adalah seorang rider yang tidak suka jatuh, lebih sadar dengan risiko. Ia melakukan segala sesuatunya dengan cara yang terkendali,” ucapnya.
“Tapi sejauh ini ia memang terlihat punya bakat yang sama. Ia (Acosta) memang mirip (dengan Marquez), tapi juga berbeda, dan angka-angkanya bahkan lebih baik ketimbang Marc,” sebut Lorenzo.