Dari Amerika Serikat vs Meksiko di semifinal Liga Negara CONCACAF diwarnai keributan. Empat kartu merah dan hujan kartu kuning tercipta.
Laga AS vs Meksiko berjalan panas di Allegiant Stadium, Las Vegas, Jumat (16/6/2023) WIB. Keributan menghasilkan kartu merah sebanyak empat kali.
Di laga itu, AS sempat memimpin 2-0 sejak babak pertama. Christian Pulisic membuat dua gol ke gawang Meksiko. Skor bertahan hingga jeda.
Babak kedua, laga baru berjalan panas. Dimulai dengan beberapa pelanggaran berbuah kartu kuning, keributan pertama pecah di menit ke-69.
Keributan terjadi usai pemain Meksiko, Cesar Montes, melanggar keras penyerang AS, Folarin Balogun. Momen itu memancing kekesalan pemain AS.
Salah satu yang terpancing adalah Weston McKennie. Gelandang The Stars and Stripes itu mendorong Montes, yang membuat pemain Meksiko lainnya ngamuk.
Mckennie didorong menjauh, dan ditarik-tarik bajunya. Pemain milik Juventus itu itu sampai robek jerseynya. McKennie dan Montes kemudian dikartu merah.
Keributan terjadi lagi menjelang waktu normal habis. Kali ini melibatkan Sergino Dest dan Gerardo Arteaga.
Kekacauan bermula dari perebutan bola di tepi lapangan. Pemain Meksiko, Edson Alvarez, sedikit mendorong Dest saat hendak mengambil bola out.
Dest tak terima dan balik mendorong Alvarez. Tak lama kemudian, Arteaga datang dan mendorong Dest dengan keras, untuk membela rekannya. Keributan kembali pecah, dan Dest serta Arteaga diusir wasit.
Total, empat kartu merah dan sembilan kartu kuning dikeluarkan wasit Ivan Arcides Barton Cisneros. Laga sendiri dihentikan di menit ke-90, menyusul nyanyian homofobik dari tribune. Laga berakhir dengan skor 3-0 untuk kemenangan AS atas Meksiko, setelah Ricardo Pepi ikutan bikin gol.
Hasil ini mengantar AS ke final, Minggu (18/6) waktu setempat. AS sudah ditunggu Kanada di babak puncak, yang sebelumnya mengandaskan Panama 2-0.
