Viral keributan antara sekuriti LRT Jabodebek dan pengemudi ojek online (ojol) di kawasan Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan (Jaksel). Terungkap sejumlah fakta di balik keributan ini.
Dalam video beredar, tampak ada tiga petugas sekuriti LRT Jabodebek yang dikerubungi sejumlah driver ojol. Terlihat dua sekuriti LRT Jabodebek itu terjatuh dari sepeda motor.
Kemudian, ada sejumlah driver ojol yang memukuli salah satu sekuriti LRT. Tampak juga ada yang menendang kepala sekuriti LRT itu.
Lalu sejumlah driver ojol itu membawa sekuriti LRT Jabodebek yang awalnya dipukuli itu. Ada dua sekuriti LRT Jabodebek yang mengikuti sejumlah orang tersebut.
Lantas, fakta apa saja yang terungkap dari keributan ini?
1. Sempat Bikin Lalin Tersendat
Disebutkan peristiwa tersebut terjadi di area Stasiun LRT Kuningan. Peristiwa itu menyebabkan lalu lintas di sekitar lokasi tersendat.
Dalam video, terlihat juga ada driver ojol yang berdarah. Driver ojol lain tampak membawa dan menenangkan rekannya yang berdarah tersebut.
Peristiwa itu menarik perhatian warga yang melintas. Terlihat juga ada sejumlah driver ojol yang berhenti di tepi jalan menyaksikan keributan tersebut.
Pihak LRT Jabodebek pun mendalami peristiwa tersebut. Pihak LRT Jabodebek juga menyayangkan atas aksi kekerasan tersebut.
“Saya belum dapat kronologi lengkapnya. Tapi intinya kami menyesalkan kejadian tersebut,” kata Manajer Public Relations KAI Divisi LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono. Jumat (23/2/2024).