Juventus dalam krisis usai gagal menang dalam empat pertandingan terakhirnya di Serie A. Lini belakang Juventus akhir-akhir ini begitu rapuh.
Juventus cuma meraih dua poin dalam empat laga terakhir di Liga Italia. Bianconeri imbang melawan Empoli dan Hellas Verona serta kalah dari Inter Milan dan Udinese.
Dalam empat pertandingan tersebut, Juventus kebobolan lima gol. Itu berarti Juventus rata-rata kebobolan 1,25 gol per pertandingan.
Secara keseluruhan, jumlah kebobolan Juventus (17) memang masih yang terbaik kedua di Serie A di belakang Inter Milan. Namun, lima gol yang masuk ke gawang Juventus dalam empat laga terakhir menjadi sinyal buruk.
Itu berarti sudah 30% dari total gol yang bersarang di gawang Juventus di Serie A musim ini. Padahal lini belakang Juventus sempat begitu tangguh dengan hanya kebobolan enam gol dalam 16 laga sebelumnya.
Lini serang Juventus juga sedang seret gol. Dusan Vlahovic dkk. cuma bikin tiga gol dalam empat pertandingan terakhir di Serie A.
Dengan total 38 gol dari 25 pertandingan di Serie A musim ini, Juventus cuma menempati posisi kelima di urutan tim paling produktif di liga.
Akibat rentetan hasil negatif tersebut, Juventus semakin tertinggal dari Inter Milan dalam perburuan scudetto. Meski masih ada di posisi kedua klasemen Liga Italia dengan 54 poin, pasukan Massimiliano Allegri itu berjarak sembilan angka dari Inter yang ada di puncak.