Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll berharap tuah Stadion Kapten I Wayan Dipta di Bali. Saat timnya main di sana tiga kali, sang pelatih mau momen kebangkitan.
Persija Jakarta akan melakoni dua laga kandang melawan Madura United pada 22 Februari dan Dewa United pada 2 Maret 2024. Satu laga lainnya berstatus sebagai tim tandang dengan dijamu Arema FC pada 26 Februari.
Menatap tiga laga itu, Persija cuma sekali menang dalam lima laga terakhir. Sisanya berakhir dengan tiga kali hasil imbang imbang dan sekali menelan kekalahan.
Pelatih Persija, Thomas Doll, mengatakan bahwa ada kans untuk memperbaiki catatan itu. Apalagi tiga lawan yang akan dihadapi juga hanya meraih satu kemenangan dalam lima laga terakhirnya.
“Kami akan bermain di Bali dalam tiga laga ke depan. Langkah untuk bangkit dari situasi ini ada di tangan mereka sendiri,” kata Thomas Doll dalam keterangannya.
“Tentu saja kami akan merindukan suporter kami, tapi ini situasi yang harus kami jalani,” ujarnya menambahkan.
Pelatih asal Jerman berharap para pemainnya harus benar-benar belajar dari kesalahan sebelumnya untuk bangkit. Sebab jika masih berkutat dengan masalah yang sama, harapan Persija untuk bangkit akan semakin sulit.
Ia menegaskan Persija Jakarta harus meraih kemenangan untuk mengubah situasi saat ini. Saat ini Persija tertahan di peringkat ke-9 dengan 32 poin dari 24 laga.
Ada jarak sembilan poin dari Bali United di posisi empat yang merupakan batas akhir zona championship series. Cuma hasil positif yang bisa menjaga asa Persija untuk melaju ke Championship Series.
“Saya berharap semua pemain bisa terus belajar dari kesalahan dari sebelumnya dan secara bertahap mulai memenangkan laga satu per satu. Setelah itu saya yakin semua situasi bisa terkendali dengan baik,” as Doll.