Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menilai pernyataan cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, soal ‘menggetarkan’ suara di kandang banteng atau basis suara PDIP, terbalik. Dia menilai justru kubu 02 yang bergetar.
“Saya kira terbalik, yang bergetar mereka,” kata Ganjar usai menghadiri Hajatan Rakyat di Lapangan Koni Sario Manado, Sulawesi Utara, Kamis (1/2/2024).
Ganjar menegaskan tidak ada yang berubah dari Jawa Tengah. Dia memastikan kandang banteng masih kokoh berdiri
“Karena kandangnya masih kokoh,” ucap dia.
Selain Jateng, Ganjar juga meyakini Sulawesi Utara tetap menjadi kandang banteng sebagaimana dalam Pemilu sebelumnya.
“Kalau dengan suasana seperti ini, kami sangat-sangat optimis. Mereka menunjukkan dengan sangat luar biasa. Beberapa minggu yang lalu Istri saya ke sini sambutannya seperti ini, lalu mereka menyampaikan ‘kapan Pak Ganjar ke sini?’ Dan saya menepati janji saya,” kata dia.
Gibran diketahui berkampanye di Jawa Tengah beberapa hari lalu. Gibran menyebut kampanye di Jawa Tengah untuk ‘menggetarkan’ suara di kandang banteng atau basis suara PDIP.
Hal itu diungkap Gibran saat kampanye di Tegal, Jawa Tengah, Senin (29/1). Gibran ditanya apakah kampanyenya di Jateng untuk menggoyang suara di kandang banteng.
“Menggoyang? Enggak. Menggetarkan aja,” kata Gibran sambil tersenyum.
Jawa Tengah disebut-sebut sebagai kandang banteng karena perolehan suara nasional PDIP besar di pilpres sebelumnya. Gibran meminta doa terbaik untuk perolehan suaranya di Jateng.
“Ya doakan yang terbaik lah untuk Jawa Tengah,” katanya