Asnawi Mangkualam ingin membuktikan Indonesia bukan tim yang lemah di Piala Asia 2023 jelang lawan Irak. Tim Garuda jadi tim dengan ranking terendah di Grup D.
Indonesia akan memulai kiprah di Piala Asia 2023 dengan menghadapi Irak pada laga Grup D di Stadion Ahmad bin Ali, Senin (15/1). Tim Garuda sempat bertemu Irak di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada November lalu.
Pada laga tersebut, Indonesia dibantai di kandang Irak, Basra International Stadium, 5-1. Menilik dari hasil tersebut, Tim Merah Putih jelas tak diunggulkan di laga melawan Irak besok.
Selain itu, Indonesia juga dianggap sebagai tim terlemah di Grup D berdasar ranking FIFA. Dua tim lain penghuni Grup D selain Irak dan Indonesia adalah Jepang serta Vietnam.
Jepang jadi unggulan utama dengan berada di peringkat ke-17 FIFA, Irak di peringkat ke-63, Vietnam ke-94 hanya Indonesia yang berada di luar peringkat 100 besar di Grup ini di posisi ke-146.
Irak sangat diunggulkan kembali meraih kemenangan atas Indonesia seperti di laga Kualifikasi Piala Dunia. Namun, kapten Indonesia Asnawi Mangkualam Bahar, menegaskan bahwa Tim Merah Putih datang dengan kekuatan yang berbeda di Piala Asia 2023.
Pasukan Shin Tae-yong melakukan persiapan yang lebih matang dengan sebelumnya menjalani pemusatan latihan di Turki. Dengan modal tersebut, Asnawi bertekad membuktikan bahwa Indonesia bukan tim yang lemah di Grup D.
“Pertama, saya ingin menyampaikan kami dalam kondisi yang baik. Dua bulan lalu kita sudah bertemu dengan Irak di Kualifikasi Piala Dunia dan tentunya kami datang ke sini dengan kekuatan yang berbeda dan persiapan yang jauh lebih baik. Kami akan memberikan yang terbaik di pertandingan besok,” ujar Asnawi dalam konferensi pers jelang lawan Irak.
“Semua pemain dalam kondisi yang baik dan siap memberikan terbaik di pertandingan besok. Kami juga akan membuktikan bahwa Indonesia bukan tim yang lemah di grup ini,” jelasnya.