Fabio Cannavaro bicara soal persaingan scudetto antara Inter Milan dan Juventus. Cannavaro menilai Inter lebih unggul meski Juventus juga tidak bisa diremehkan.
Inter dan Juventus jadi dua tim terdepan dalam perburuan gelar juara Serie A musim ini. Kedua tim bersaing ketat di papan atas klasemen Liga Italia.
Inter mengunci predikat juara paruh musim dengan mengumpulkan 48 poin dari 19 pertandingan. Juventus menyusul di urutan kedua dengan selisih dua poin.
Melihat skuad yang dimiliki, Cannavaro menilai Inter lebih kuat. Namun, mantan bek timnas Italia itu juga menyoroti tingginya semangat pantang menyerah yang jadi kekuatan Juventus.
“Menurut saya, Inter superior dalam hal pemain, mereka punya tim yang lebih komplet dan dalam, mereka menunjukkan sepakbola menyerang yang bagus, mereka punya top skor dalam diri Lautaro (Martinez), yang sudah mencetak 16 gol dan bikin empat assist dalam 17 pertandingan, ujar Cannavaro kepada Tuttosport.
“Mereka tim yang sejauh ini punya serangan terbaik begitu juga pertahanan terbaik. Juve menjual banyak pemain, merekrut cuma sedikit, dengan pinjaman kecil karena klub beroperasi berdasarkan kebijakan pemotongan setelah bertahun-tahun mengeluarkan banyak uang.”
“Meski demikian, setelah start yang sulit, mereka cuma kalah satu kali lawan Sassuolo, sama seperti Inter, dan sekarang mereka di sana cuma tertinggal dua angka.”
“Ini bukan kebetulan, ini bagian dari DNA Juventus. Semangat pejuang, gigih. Selalu percaya. Sampai akhir, sampai wasit meniup peluitnya tiga kali,” kata Cannavaro.