Legenda sepakbola Jerman, Franz Beckenbauer, meninggal dunia. Der Kaiser (Sang Kaisar) wafat di usia 78 tahun.
Kabar itu disampaikan pihak keluarga Beckenbauer, Senin (8/1/2024) malam WIB. Beckenbauer disebut wafat sehari sebelumnya.
“Dengan kesedihan yang mendalam kami mengumumkan suami saya dan ayah kami, Franz Beckenbauer, meninggal dunia dengan damai dalam tidurnya kemarin, Minggu, dikelilingi oleh keluarga,” begitu isi pernyataan resmi keluarga Franz Beckenbauer.
“Kami meminta Anda menyampaikan duka cita dalam sunyi dan menahan diri untuk tidak bertanya apa pun,” pungkasnya.
Franz Beckenbauer merupakan salah satu legenda terbesar dalam sepakbola Jerman. Dia berhasil mempersembahkan trofi Piala Eropa 1972 dan Piala Dunia 1974 buat Die Mannschaft (dulu masih bernama Jerman Barat).
Beckenbauer tak hanya sukses jadi pemain, tapi juga pelatih. Sosok kelahiran 11 September 1945 ini berhasil membesut Timnas Jerman juara Piala Dunia 1990.
Kesuksesan Beckenbauer di 1990 membuatnya masuk buku rekor Piala Dunia. Dia jadi salah satu dari tiga sosok yang sukses mengangkat trofi Piala Dunia sebagai pemain dan pelatih (dua tokoh lainnya adalah Mario Zagallo dan Didier Deschamps).
Di level klub, Beckenbauer moncer bersama Bayern Munich pada periode 1964-1977. 14 trofi berhasil dipersembahkan buat Die Roten, termasuk 4 gelar Bundesliga dan 3 trofi Piala Champions (yang dimenangkan secara beruntun pada 1973-1976).
Beckenbauer juga sukses menyabet Ballon d’Or dua kali pada 1972 dan 1976. Dia turut dinobatkan sebagai pesepakbola terbaik Jerman empat kali pada 1966, 1968, 1974, dan 1976.
“Yang kuat bukanlah yang menang, yang menanglah yang kuat,” begitu salah satu kutipan paling terkenal dari Franz Beckenbauer.