Capres nomor urut 1 Anies Baswedan bicara prinsip keadilan dalam mengambil sebuah kebijakan. Anies kemudian mencontohkan ketika ia membangun taman-taman di daerah kumuh saat menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Hal itu diungkap Anies Baswedan ketika menghadiri dialog bersama Himpunan Alumni IPB di gedung IPB International Convention Center (IICC) Bogor. Anies diminta menyampaikan visi misinya terkait agromaritim di hadapan para panelis dan alumni IPB.
“Kemarin saya memimpin Jakarta, pegawainya saja hampir 200 ribu orang, 180 ribu-190 ribu yang saya pimpin. Pada saat itu, saya tidak bisa menugasi orang satu-satu dan saya tidak bisa menggunakan struktur organisasi, tetapi saya harus menggunakan value sebagai rujukan semua pemimpin,” kata Anies dalam pemaparannya, Senin (18/12/2023) malam.
“Apa nilai yang dipegang sehingga kepala dinas, kepala badan, kepala kepala semua itu menggunakan nilai, dan nilainya saya katakan ‘keadilan sosial bagi seluruh rakyat Jakarta’. Semua kebijakan yang disusun, benturkan dengan satu pertanyaan apakah kebijakan ini memenuhi rasa keadilan? Bila tidak, koreksi. Ketika itu dilakukan, maka mengejutkan bagi yang tidak terbiasa dengan keadilan,” imbuhnya.
Anies kemudian mencontohkan ketika ia mengambil kebijakan terkait pembangunan fasilitas umum di Jakarta. Pembangunan taman yang semula lebih banyak berada di kawasan elit, dirubah ke titik-titik sekitar pemukiman kumuh.
“Kemudian kita berbicara dimana letak taman itu berada? Begitu kita tahu ternyata taman-taman berada di wilayah yang rakyatnya makmur, bukan di daerah-daerah yang rakyatnya kumuh, yang justru lebih membutuhkan taman-taman untuk mereka bermain bersama anak anaknya,” kata Anies.
“Ubah, langsung berubah itu. Kita bangun taman-taman di daerah yang anak-anaknya membutuhkan tempat bermain dan tidak ada ruang bermain disana. Itu rasa keadilan,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Anies menghadiri dialog yang digelar HA IPB yang digelar di IICC Bogor. Dalam dialog dengan tema agro maritim ini, HA IPB mengundang para capres peserta Pilpres 2024 untuk menyampaikan visi misinya terkait agromaritim.
