Vinicius Junior inginnya bisa bertahan di Real Madrid sampai pensiun. Tapi, janji kepada sang ayah bikin hal itu sulit terwujud.
Vinicius sedang menikmati kariernya bersama Madrid karena performanya semakin oke setiap musimnya. Di musim ini saja, Vinicius sudah bikin tiga gol dan satu assist dari tujuh laga.
Sejak gabung Madrid pada 2018, Vinicius sudah bikin 62 gol dan 65 assist dari 222 penampilan. Dia turut memberikan dua LaLiga, satu Copa del Rey, dan satu Liga Champions.
Kepergian Karim Benzema bikn peran Vinicius di lini serang Madrid semakin vital. Wajar jika Madrid tidak ingin kehilangan pemain kelahiran tahun 2000 itu.
Manajemen sudah mempersiapkan kontrak baru untuk Vinicius yang masa tinggalnya habis akhir musim ini. Mereka juga siap menaikkan gaji pemain asal Brasil itu hingga menyentuh 300 ribu euro per pekan.
Dengan usia baru 23 tahun, karier Vinicius terbilang masih panjang dan bisa jadi bintang masa depan Madrid. Namun, bukan berarti Vinicius akan pensiun di sana.
Sebab, keinginan Vinicius untuk gantung sepatu sebagai pemain Madrid terhalang janji kepada ayahnya untuk kembali ke Brasil dan memperkuat Flamengo sekali lagi, sebelum kariernya berakhir.
“Saya sih sebenarnya bisa bertahan di sini sepanjang karier saya, tapi klub sejati saya adalah Flamengo. Saya sudah janji kepada ayah saya untuk kembali ke sana suatu hari nanti, saya harus tepati janji itu,” ujar Vinicius kepada France Football.
“Saya sih senang kehidupan saya sekarang, dan itu berjalan lancar untuk keluarga saya juga. Ketika orang-orang terdekat saya lagi jalan-jalan, mereka dikenali dan didoakan yang baik-baik. Pelan-pelan, saya menemukan kehidupan, emosi, dan keterikatan.”
Vinicius Junior memang produk akademi Flamengo yang punya 10 gol dan empat assist dari 49 laga.