Futsal merupakan salah satu olahraga yang populer di Indonesia. Namun jauh sebelum digemari berbagai kalangan, khususnya anak-anak muda, cabang olahraga ini memiliki sejarah yang panjang hingga akhirnya bisa mendunia dan masuk ke Indonesia. Simak asal usul hingga perbedaan olahraga futsal dan sepakbola yang kerap disamakan.
Apa Itu Futsal?
Kata futsal berasal dari bahasa Spanyol, yaitu ‘Futbol’ dan ‘Sala’, yang artinya sepakbola dalam ruangan. Sementara jika merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia, futsal adalah permainan sepakbola dengan lapangan dan gawang lebih kecil.
Pada umumnya futsal dimainkan oleh 2 tim yang masing-masing beranggotakan 5 orang. Olahraga ini dapat dilakukan di lapangan indoor maupun outdoor.
Sejarah Futsal
Menurut UEFA, sejarah futsal berawal di tahun 1930. Permainan futsal pertama kali dilakukan di Montevideo, Uruguay oleh seorang guru bernama Juan Carlos Ceriani. Kala itu, dia menciptakan olahraga yang bisa dimainkan di indoor, karena anak didiknya tidak bisa bermain bola lantaran hujan deras yang membuat lapangan tergenang.
Selanjutnya, Ceriani menyusun aturan dasar bermain dan menjadikannya buku yang dirilis pada 1933. Peraturan tersebut tak hanya mengambil dari tata cara bermain sepakbola, tapi juga beberapa jenis olahraga lainnya, seperti basket terkait jumlah pemain sebanyak 5 orang dan durasi permainan 40 menit, olahraga polo air terkait batasan penjaga gawang atau kiper, serta handball untuk patokan pitch dan dimensi gawang.
Beberapa tahun berselang, permainan futsal semakin populer dan menyebar hingga ke berbagai negara di Amerika Selatan. Hingga di tahun 1965 South American Futsal Confederation berdiri yang beranggotakan Uruguay, Paraguay, Peru, Argentina dan Brazil.
-
Pertandingan Internasional Futsal Pertama
US Youth Futsal melaporkan futsal pertama kali dipertandingkan di ajang internasional pada tahun yang sama dengan Paraguay sebagai juara. Lalu di tahun 1989, Federation Internationale de Football Association (FIFA) mengambil alih futsal sebagai badan organisasi internasional, dan mengadakan kejuaraan dunia futsal pada bulan Januari di Belanda.
-
Pertama Kali Masuk ke Indonesia
Tak hanya di negara Amerika dan Eropa, futsal juga merambah hingga ke Indonesia. Diketahui, futsal masuk saat Indonesia dilanda krisis moneter, yakni di tahun 1998-1999. Namun eksistensinya baru diakui secara resmi pada 2022 saat Indonesia didaulat sebagai penyelenggara putaran final kejuaraan tingkat Asia di Jakarta.
Perbedaan Futsal dengan Sepakbola
Sekilas, olahraga futsal tidak jauh berbeda dengan sepakbola. Kedua jenis olahraga ini memiliki cara bermain yang hampir sama. Tujuan permainan futsal dan sepakbola pun sama, yakni untuk memasukkan bola ke gawang lawan dan mencetak gol. Namun, jika dilihat lebih saksama terdapat perbedaan yang cukup mencolok antara keduanya.
Agar tidak tertukar, simak perbedaan futsal dengan sepakbola seperti dikutip dari berbagai sumber
Perbedaan mendasar futsal dan sepakbola dapat dilihat dari jumlah pemainnya. Dalam sepakbola, setiap tim terdiri dari 11 pemain. Hal ini sebagaimana tercantum dalam laman United States Futsal. Sementara futsal memiliki jumlah pemain yang lebih sedikit, yakni 5 orang untuk masing-masing tim termasuk penjaga gawang.
Selain jumlah pemain, terdapat perbedaan aturan untuk luas lapangan futsal. Merujuk pada ketentuan FIFA, lapangan sepakbola memiliki dimensi 105 x 68 meter dengan jari-jari lingkaran tengah 9,15 meter. Dengan area penalti seluas 40,32 x 16,5 meter dan gawang berukuran lebar 7,32 meter x tinggi 2,44 meter.
Sedangkan ukuran lapangan futsal relatif lebih kecil. Berdasarkan standar yang berlaku internasional, maka lapangan futsal harus berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 38 meter sampai dengan 42 meter. Lalu untuk lebarnya adalah 19 meter sampai dengan 25 meter.
Untuk ukuran komponen lapangan futsal lainnya, sama dengan standar nasional. Area penalti lapangan futsal dibuat dengan dua garis seperempat lingkaran dengan jarak dari garis gawang sejauh 6 meter. Lalu terdapat 4 spot untuk tendangan sudut yang dibuat dengan garis seperempat lingkaran dengan jari-jari 25 cm dari sudut lapangan.
Sebuah pertandingan olahraga tentu memiliki aturan yang perlu dijalankan. Aturan tersebut juga mencakup soal pergantian pemain. Dalam hal ini, futsal dan sepakbola memiliki perbedaan. Dalam permainan futsal tidak ada batasan pergantian pemain. Bahkan, pemain yang sudah keluar masih bisa kembali masuk ke lapangan. Sementara sepakbola jumlah pergantian pemain dalam 1 pertandingan dibatasi, dan pemain yang sudah keluar tidak diperkenankan kembali ke dalam arena.
Selanjutnya dalam sepakbola juga menerapkan peraturan offside dalam permainannya, yakni saat bola tersentuh pemain atau ketika posisi pemain yang diberi umpan melebihi posisi lawan mainnya. Hal ini berbeda dengan futsal yang tidak memiliki aturan offside selama pertandingan berlangsung.
Perbedaan antara futsal dan sepakbola juga terlihat dari durasi permainannya. United States Futsal menyebut pertandingan futsal berlangsung singkat dibandingkan dengan sepakbola. Satu babaknya hanya berdurasi 20 menit, dengan waktu istirahat tidak lebih dari 15 menit.
Selama pertandingan berlangsung, setiap tim memiliki hak time out sehingga pelatih punya kesempatan untuk memberikan instruksi kepada timnya. Sedangkan untuk permainan sepakbola biasanya terdiri dari 2 babak, dengan durasi masing-masing sebanyak 45 menit sesuai aturan FIFA.
Bola yang digunakan dalam turnamen futsal biasanya terbuat dari bahan kulit. Adapun ukuran diameternya sekitar 62 sampai dengan 64 cm. Dari segi pantulannya, bola untuk futsal memiliki daya pantul yang 30% lebih rendah dibandingkan bola sepak biasa.
Teknik Dasar Futsal
Seperti pada olahraga lainnya, futsal memiliki sejumlah teknis dasar yang perlu dikuasai oleh pemain. Oleh karena itu, setiap pemain harus melakukan latihan agar dapat mengendalikan permainan. Berikut ini beberapa teknis dasar futsal yang perlu dikuasai:
Dalam bermain futsal, kamu harus menguasai teknik menggiring bola melewati pemain lawan atau yang disebut dengan dribble. Dribble bisa dilakukan dengan 3 cara, yakni menggunakan kaki bagian dalam, luar, dan punggung kaki.
Selain menggiring, untuk mahir bermain futsal juga perlu menguasai teknik dalam mengontrol bola. Hal ini agar dapat menerima umpan dengan baik, dan bola tidak mudah direbut oleh lawan.
Teknis dasar futsal lain yang harus dikuasai yaitu mengoper bola atau passing. Apalagi hampir sepanjang permainan menggunakan teknik passing. Passing atau mengoper bola harus dilakukan dengan cepat dan akurat agar tidak mudah dipotong oleh lawan.
Tujuan utama futsal yaitu memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke gawang lawan. Karena itulah, shooting merupakan teknik dasar krusial bagi para pemain futsal. Dengan teknik menembak bola yang baik, maka dapat bermain secara lebih efisien.
Posisi Pemain dalam Futsal
Pada pelaksanaan turnamen futsal khususnya yang berskala nasional dan internasional, biasanya pemain dibagi menjadi beberapa posisi, masing-masing memegang tugas yang berbeda. Pertama yaitu posisi kiper yang berperan dalam menjaga gawang. Lalu ada pemain yang bertugas untuk bertahan sekaligus mengatur serangan, atau yang dikenal dengan anchor.
Selanjutnya ada posisi pemain sebagai ‘flank’. Merujuk laman Field Insider, flank biasanya terdiri dari 2 pemain yang menjaga sayap kiri dan kanan lapangan. Terakhir ada pemain depan atau pivot sebagai ujung tombak tim dalam menyerang dan mengubah peluang menjadi gol.
Asosiasi Futsal
Asosiasi futsal dalam sejarahnya telah melalui banyak perkembangan. Tahun 1974 menjadi tahun terbentuknya organisasi dunia untuk futsal, yang dinamai FIFUSA (Federecao Internationale de Futebol de Salao). Organisasi tersebut lahir dari pertemuan di Brasil yang membahas mengenai futsal.
Selanjutnya, futsal diambil alih dan berada di bawah naungan FIFA. Di Indonesia, olahraga futsal dipayungi oleh Federasi Futsal Indonesia, yang menggantikan Asosiasi Futsal Indonesia pada 22 Juni 2014. Organisasi ini mengatur kegiatan tim nasional futsal Indonesia dan menjalankan kompetisi Liga Futsal Profesional Indonesia.
Turnamen Futsal
Saat ini banyak turnamen futsal bermunculan. Tak hanya di kancah global, turnamen juga digelar di dalam negeri baik skala nasional maupun daerah.
Bicara soal turnamen futsal, hari ini akan berlangsung Grand Final turnamen futsal nasional, yaitu AXIS Nation Cup 2023 di Istora Senayan. Acara tersebut mengusung tema ‘Tiap Aksi Butuh Saksi’.
Diketahui, AXIS Nation Cup 2023 merupakan kompetisi futsal terbesar tingkat SMA yang diselenggarakan AXIS di 30 kota di Indonesia. Perhelatan ini menjadi wadah untuk mengasah bakat para siswa, sekaligus menjaring bibit-bibit atlet futsal yang unggul dalam pertandingan yang fairplay.
Adapun babak grand final yang berlangsung hari ini bakal menyuguhkan pertandingan seru dari tim-tim sekolah terbaik. Mereka akan berebut Juara 1, 2, dan 3 demi membawa pulang hadiah senilai total ratusan juta rupiah.