Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kementerian PUPR mengungkap penyebab longsor tebing jembatan Jalan Raya Tajur, Kota Bogor, Jawa Barat. Usia jembatan yang sudah tua mengakibatkan tebing di bawah jembatan rapuh.
“(Penyebab longsor) Sebenarnya kondisi jembatan ini lebih kepada rapuhnya abutment bawah yang memang sudah dimakan usia. Untuk usia jembatan sudah 8-9 tahun,” kata Penilik PPK 5.2 BBPJN Kementerian PUPR Nurhadi ditemui di Jalan Raya Tajur, Jumat (13/10/2023) malam.
Nurhadi menyebut, sejauh ini konstruksi jembatan masih aman untuk dilintasi kendaraan kecil. Sebab bentang jembatan tak terlalu panjang.
“Kalau dilihat dari konstruksi jembatan nggak ada goyangan (jika dilintasi kendaraan kecil), karena secara konstruksi jembatan tidak menggunakan bentangan yang terlalu panjang, jadi masih kuat,” kata Nurhadi.
“Saluran air di bawah juga kecil, yang banyak itu abutment-nya. Jadi lebih ke faktor usia yang membuat jembatan itu pelapukan pada abutment,” imbuhnya.
Perbaikan Tebing Longsor Butuh Waktu 3 Bulan
Nurhadi mengatakan, butuh waktu 3 bulan untuk memperbaiki longsor di bawah jembatan Sungai Cibalok di Jalan Raya Tajur, Kota Bogor. Perbaikan dimulai pekan depan.
“Berdasarkan jadwal yang telah kami buat, rencananya di Hari Senin nanti akan dilakukan penanganan. Besok kami mobilisasi tenaga kerja dan minggu depan kami mulai efektif melakukan perbaikan jembatan ini,” kata Nurhadi.
“Dari jadwal kami 3 bulan, tapi kami upayakan secepatnya selesai agar lalin kembali pulih dan normal,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Jembatan Sungai Cibalok di Jalan Raya Tajur Kota Bogor, Jawa Barat longsor, sore tadi. Longsor mengakibatkan arus lalulintas di sekitar lokasi longsor alami kemacetan parah, sebab longsor mengakibatkan rongga besar di sisi kanan jembatan.
Jalan Raya Tajur merupakan jalan milik nasional dan merupakan akses utama non tol bagi wisatawan menuju Puncak, Bogor dan kawasan Sukabumi via Simpang Ciawi. Untuk antisipasi kemacetan dan kerusakan jembatan semakin parah, polisi melakukan rekayasa lalulintas dan menyarankan kendaraan besar melalui Tol Jagorawi.
