Putra Presiden AS Joe Biden, Hunter Biden, menggugat Mantan Pengacara Donald Trump Rudy Giuliani dan mantan pengacaranya Robert Costello atas dugaan pencurian data pribadi. Diduga kedua tergugat itu mencuri data pribadi lewat laptop Hunter Biden.
Rabu (27/9/2023), gugatan itu dilayangkan ke pengadilan federal Los Angeles pada Selasa. Hunter Biden menuduh Giuliani dan Costello bertanggung jawab atas “penghancuran total” privasi digitalnya.
Hunter Biden menduga Giuliani dan Costell memperoleh data yang diambil atau dicuri dari perangkat atau platform penyimpanannya, termasuk laptop, namun mencatat bahwa Giuliani dan Costello dalam pernyataan publik mengutip sebuah “drive eksternal”.
“Meskipun waktu dan cara yang tepat bagaimana Tergugat memperoleh data Penggugat masih belum diketahui oleh Penggugat, tidak ada perselisihan bahwa Tergugat, setidaknya sampai batas tertentu, telah mengakses, merusak, memanipulasi, mengubah, menyalin dan merusak data Penggugat, dan bahwa data mereka perbuatan tersebut tidak sah, tidak sah, dan tanpa persetujuan Penggugat,” bunyi gugatan tersebut.
Hunter Biden meminta ganti rugi dan pencairan semua uang yang mungkin diperoleh Giuliani dan Costello dari aktivitas mereka, serta pemulihan data miliknya yang masih mereka miliki, kata pengajuan tersebut.
Perwakilan Giuliani dan Costello belum memberikan komentar mengenai gugatan tersebut.