Joao Felix mengungkapkan alasannya tidak betah di Atletico Madrid. Bintang Portugal itu mengaku tidak cocok dengan gaya permainan Los Colchoneros.
Felix dipinjamkan ke Barcelona pada bursa musim panas 2023. Dia mengenakan seragam Blaugrana selama semusim dan mendapat bayaran kecil dari Barca.
Ya, Felix hanya mendapat upah 400 ribu euro (Rp 6,6 miliar) selama satu musim di Barcelona. Angka yang jelas amat sedikit untuk pesepakbola kaliber dunia.
Joao Felix rupanya tidak masalah mendapat gaji rendah di Barcelona. Dia justru tampil gemilang bersama Los Cules di awal musim ini.
Felix sudah mencetak 3 gol dan 1 assist dari 3 penampilan di semua kompetisi. Paling baru, winger 23 tahun itu memborong brace saat Barcelona berpesta 5-0 atas Royal Antwerp di Liga Champions.
Momen-momen bersama Barcelona amat dinikmati Felix. Dia merasa gaya mainnya amat cocok di bawah asuhan Xavi Hernandez ketimbang saat masih berseragam Atletico Madrid.
Dalam wawancara dengan Mundo Deportivo, Felix blak-blakan mengaku sulit beradaptasi dengan gaya permainan Atletico. Hal itu yang membuatnya gagal berkembang di Wanda Metropolitano dan memilih dipinjamkan ke klub-klub lain.
“Saya merelakan sejumlah besar uang dari gaji saya, tapo saya perlu berubah. Saya mesti pergi ke tempat di mana saya bisa berlatih sepakbola,” kata Felix kepada Mundo Deportivo.
“Mereka yang salah harus pindah tempat. Saya telah melakukan ini sebelumnya untuk Chelsea dan sekarang saya melakukannya buat Barcelona karena keadaan di sana [Atletico] tidak baik,” sambungnya.
“Saya tidak beradaptasi sesuai dengan ide klub dan pelatih. Namun saya selalu berusaha melakukan yang terbaik yang saya bisa,” Joao Felix mengungkapkan situasi sulitnya semasa di Atletico Madrid.
