Jenazah WNI Korban Bentrok Pesilat RI di Taiwan akan Dipulangkan

Perguruan silat Indonesia terlibat bentrokan di Taiwan dan menewaskan satu orang. Kementerian Luar Negeri RI mengatakan pihaknya akan memulangkan jenazah WNI korban bentrok di Taiwan.

“Jadi untuk jenazahnya 1 orang WNI ini akan kita pulangkan hari Sabtu (16/9) mendatang ke Indonesia. Kita sudah kerja sama dengan lembaga terkait untuk memfasilitasi di titik ketibaan hingga ke asalnya di Jawa Timur,” ujar Direktur Jenderal Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kemenlu Yudha Nugraha pada wartawan di Gedung Kemlu RI, Jakarta Pusat, Kamis (14/9/2023).

Sementara itu, pihaknya sudah melakukan berbagai langkah untuk meredam situasi bentrok yang ada. KBRI pun telah mendamaikan WNI antar kelompok itu saat di kantor polisi.

“KBRI pasca kejadian perkelahian antar kelompok WNI di sana, kita melakukan berbagai macam langkah untuk meredam situasi yang ada disana. Dari KBRI telah bertemu dengan Kelompok yang bertikai di kantor polisi dan kemudian kelompok tersebut sudah melakukan islah,” ujarnya.

“Kita harapkan yaitu membantu untuk bisa meredam yang ada di sana dan sekali lagi sangat menghimbau agar WNI yang ada di Taiwan dapat menjaga kerukunan dan dapat menjadi duta bangsa Indonesia yang baik,” pungkasnya.

Sebagai informasi, bentrok dua kelompok perguruan silat asal Indonesia terjadi di Taiwan. Dikutip dari jaringan berita FTV Taiwan, bentrokan berdarah tersebut terjadi di Stasiun Kereta Api Changhua, Kota Changhua, Taiwan. Puluhan orang dari dua perguruan silat asal Indonesia terlibat saling serang dengan pisau dan tongkat.

“Ambulans tiba di lokasi kejadian dan menemukan seorang pasien tanpa tanda-tanda kehidupan. Pasien tersebut berusia sekitar 32 tahun dan merupakan pekerja migran asing,” kata kepala Pemadam Kebakaran Distrik Timur Changhua, Bai Yongwen.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *