Inggris mesti berjuang mengamankan satu poin di markas Ukraina. Gareth Southgate mengakui timnya kurang gereget di lini depan.
Inggris harus puas berimbang 1-1 di Tarczynski Arena, Wroclaw, Polandia, Sabtu (9/9/2023) malam WIB, dalam lanjutan Kualifikasi Euro 2024. Mendominasi, The Three Lions malah tertinggal lebih dulu usai dibobol Oleksandar Zinchenko .
Upaya Inggris mencetak gol membuahkan hasil jelang babak pertama berakhir lewat Kyle Walker. Mereka lantas terus mendesak tuan rumah dan nyaris mencetak gol kedua lewat Bukayo Saka, namun hanya memantul di mistar gawang.
Gol kemenangan itu tak pernah tiba. Tapi melihat performa lini depan yang kurang gereget, Southgate melihat satu poin ini sebagai hasil yang cukup oke.
Inggris total melepaskan 11 tembakan berbanding hanya dua milik Ukraina. Empat peluang yang dicatatkan Harry Kane dkk mengarah ke gawang tapi tak berbuah gol.
Sementara lawan jauh lebih efisien dan efektif karena mencetak gol dari satu-satunya tembakan on target.
“Tempat yang sulit. Anda bisa merasakan atmosfernya, sebuah momen yang unik,” ujar Southgate kepada Channel 4 dikutip BBC.
“Kami mengontrol pertandingannya, kami meredam banyak tekanan dari atmosfer itu dengan mengontrol pertandingan. Tapi kami tak menciptakan cukup banyak peluang.”
“Kalau itu yang terjadi, Anda perlu memastikan tidak kalah. Jadi untuk bangkit dari posisi tertinggal dan memetik poin di kualifikasi ini sangatlah penting.”
“Ketika Anda menguasai bola sebanyak itu, Anda mau menciptakan lebih banyak kesempatan. Tapi pola serangan kami kurang klik hari ini,” imbuhnya.
Inggris masih memimpin klasemen Grup C Kualifikasi Piala Eropa 2024 dengan 13 poin dari lima pertandingan. Ukraina mengumpulkan tujuh poin dari empat laga di posisi dua, disusul Italia dan Makedonia Utara yang sama-sama mengoleksi empat poin.
