Bangku cadangan Manchester City dihuni para pemain muda saat menghadapi Newcastle United akhir pekan lalu. Manajer Pep Guardiola pun tak masalah dengan kondisi ini, meski secara tak langsung ia seperti berharap ada amunisi baru di sisa bursa transfer.
Di laga itu, Man City menang 1-0 berkat gol tunggal Julian Alvarez. Namun sepanjang laga, The Citizens bermain denggan 11 orang tanpa adanya substitusi. Namun melihat bench mereka, hal itu bisa dimaklumi.
Dari sembilan pemain, hanya Nathan Ake yang bisa dibilang cukup sering dipercaya Pep Guardiola. Stefan Ortega memang berstatus kiper pelapis, sedangkan Kalvin Phillips belum berhasil menembus tim inti sejak direkrut tahun lalu.
Enam sisanya adalah pemain di bawah 23 tahun yang direkrut sejak muda dari klub lain atau jebolan akademi Man City. Mereka adalah Cole Palmer, Sergio Gomez, Maximo Perrone, Oscar Bobb, Rico Lewis, dan James McAtee.
“Dalam 1-2 bulan ini, klub harus mengambil sejumlah keputusan penting mengenai skuad karena kami tak mengira Kevin (De Bruyne) akan cedera atau Riyad (Mahrez) pindah ke klub lain,” ujar Guardiola, dikutip situs resmi klub.
“Sekarang beginilah kami. Ada banyak pemain muda di bench saat menghadapi Newcastle. Bedanya di situ. Jumlah kami hanya sedikit namun mereka yang ingin berada di sini, mari kita mencoba melakukannya.”
“Kami sudah memenangi satu gelar (Piala Super Eropa), kami meraih enam poin sempurna, mencetak sejumlah gol dan tak memberikan banyak peluang saat melawan Burnley atau Newcastle,” jelas Pep Guardiola.
Man City saat ini belum berhenti mengejar pemain di bursa transfer. Jeremy Doku (Rennes) menjadi salah satu pemain yang dikabarkan segera merapat.
