Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan istrinya Jill Biden akan mengunjungi Hawaii pada pekan depan. Kedatangan Biden ke Hawaii untuk meninjau kebakaran hutan paling mematikan di AS dalam lebih dari satu abad yang menewaskan lebih dari 100 orang.
Biden dan ibu negara akan berangkat pada Senin (21/8/2023) untuk bertemu dengan para korban serta pejabat federal, pejabat negara bagian, dan pejabat lokal di Maui.
“Presiden terus menyusun tanggapan seluruh pemerintah terhadap kebakaran Maui yang mematikan, dan dia telah berkomitmen untuk memberikan semua yang dibutuhkan rakyat Hawaii dari pemerintah federal saat mereka pulih dari bencana ini,” kata siaran pers Gedung Putih seperti dilansir AFP, Kamis (17/8/2023).
Gubernur negara bagian Josh Green telah berulang kali memperingatkan bahwa korban terakhir dari kebakaran yang meratakan kota bersejarah Lahaina, akan bertambah secara signifikan. Dia memperkirakan jumlah korban tewas bisa dua atau tiga kali lipat dari yang tercatat saat ini yaitu 106 orang.
Biden dengan cepat mengumumkan bencana alam di Hawaii dengan mengizinkan pengerahan bantuan darurat dari pemerintah federal, dan telah berbicara beberapa kali dengan Green.
Pada Selasa lalu, Biden dalam kunjungan ke sebuah pabrik di Wisconsin kembali mengabdikan awal pidatonya untuk kepulauan Pasifik, dan meyakinkan penduduk bahwa mereka akan diberikan bantuan.
Gedung Putih mengatakan Biden telah melakukan kontak dekat dengan para pemimpin Hawaii dan pejabat darurat federal, yang telah menyarankan bahwa upaya pencarian dan pemulihan diharapkan dilakukan pada tahap awal minggu depan untuk memungkinkan kunjungan presiden.