Puluhan rumah di Jalan Anggrek Gang 1 Kelurahan Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, hangus terbakar. Kebakaran menyisakan puing-puing bangunan.
Polres Metro Jakarta Selatan bersama Polsek Setiabudi dan TNI bahu-membahu membersihkan puing-puing sisa kebakaran di lokasi, pada Jumat (28/7/2023).
Warga pun tak ketinggalan. Beberapa warga yang terdampak kebakaran ikut bersih-bersih sambil mengais barang-barang mereka yang masih bisa terpakai.
“Supaya masyarakat bisa beraktivitas kembali, kami dari Forkopimko kerja bakti membersihkan sisa-sisa kebakaran,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi.
“Kita bersihkan supaya tidak ada mungkin bekas paku-paku atau benda-benda tajam yang membahayakan, biar warga bisa beraktivitas dengan nyaman,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, polisi juga turut memberikan bantuan sembako kepada warga yang terdampak kebakaran. Diketahui ada 200 jiwa dari 44 kepala keluarga (KK) yang terdampak kebakaran pada Jumat (21/7) lalu. Mereka kini mengungsi di tempat penampungan sementara.
|
|
“Mudah-mudahan dengan adanya bantuan ini meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena musibah kebakaran,” ucapnya.
Hadir dalam kegiatan ini, Dandim 0504/JS Kolonel ARH Redinal Dewanto, Danramil 06/STB Kapten Inf Supriyanto, Kapolsek Setiabudi Kompol Arif Purnama Oktora, Camat Setiabudi Iswahyudi, dan Lurah Karet Kuningan Istambul.
Sebagaimana diketahui, kebakaran di permukiman padat penduduk di Setiabudi, Jaksel, terjadi pada Jumat (21/7). Sekitar 200 orang menjadi korban dan terpaksa mengungsi.
“(Objek terbakar) rumah tinggal, korban terdampak kebakaran ada 40 KK (keluarga), sekitar 200 jiwa,” kata petugas command center Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jaksel, Indra, saat dihubungi.
Kebakaran yang terjadi di Jalan Anggrek 2 RT 003 RW 002, Kelurahan Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Jaksel, itu telah padam sekitar pukul 14.40 WIB. Ada 24 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dan 100 personel dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api.
