Keputusan Manchester United merekrut Andre Onana memang baik. Tapi melihat kebutuhan tim, pembelian kiper dinilai bisa ditunda dulu.
Manchester United menggelontorkan sekitar 47 juta paun untuk membeli Andre Onana dari Inter Milan. Onana diplot sebagai pengganti David de Gea, yang dilepas meski punya opsi perpanjangan setahun lagi.
Manajer MU Erik ten Hag menjadikan perekrutan kiper sebagai prioritas musim panas ini, demi bisa menjalankan gaya mainnya dengan lebih baik. De Gea memang sepanjang musim lalu kerap disorot kemampuan distribusi bolanya.
Tapi melihat situasi klub saat ini, perekrutan kiper dinilai bisa ditunda dulu seharusnya. MU mesti cukup berhemat musim panas ini karena klub tengah menjalani proses penjualan.
Dampaknya, kini MU cukup kesulitan mencari penyerang tengah yang juga menjadi perekrutan prioritas. Sebab sosok ujung tombak dengan jaminan gol-gol selalu dihargai premium.
“Secara pribadi, saya akan memilih tetap dengan David untuk semusim lagi. Dia masih punya opsi perpanjangan kontrak, jadi bisa saja dia bertahan. Uang 47 juta paun itu lebih baik dibelanjakan ke sektor lain. Tapi yang begitulah yang terjadi, kami harus melangkah ke depan dan mungkin ini perekrutan yang bagus,” kata eks kiper MU Ben Foster kepada The United Stand, dikutip Metro.
“David sudah sangat bagus karena ada banyak tekanan dan ekspektasi saat Anda menjadi kiper United. Sungguh sulit. Kalau Anda bisa menjamin performa bernilai 6/10 atau 7/10 per pekan seperti yang dilakukan David, itu setara emas.”
“Onana itu kiper yang sangat percaya diri, saya sudah melihatnya melakukan manuver Cruyff dan hal semacam itu. Tapi cuma butuh satu atau dua momen untuk membuatnya kena sesuatu. Lalu itu bikin Anda berpikir ‘mungkin seharusnya enggak begitu’. Semoga sih dia langsung tokcer, tapi terkadang tak semudah itu,” imbuhnya.
