Manchester –
Morgan Rogers jadi salah satu pemain buangan Manchester City yang bersinar. Bersama Aston Villa, gelandang 22 tahun itu menemukan jalannya.
Rogers jadi salah satu alasan impresifnya Aston Villa musim ini. Villa masih bertarung untuk tiket Liga Champions –kini di posisi tujuh.
Mereka juga nyaris menyingkirkan Paris Saint-Germain, tim yang cemerlang, di Liga Champions musim ini. Sedikit ketidakberuntungan bikin pasukan Unai Emery kalah agregat tipis 4-5.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rogers adalah motor di tim Villa itu. Ia musim ini sudah tampil 48 kali di semua kompetisi, mencetak 14 gol dan 13 assist.
Ini meningkat pesat dari musim lalu, yang merupakan musim perdananya sejak dibeli dari Middlesbrough. Musim itu Rogers bikin 10 gol dan 10 assist dari 49 laga, yang mana bukan catatan buruk untuk seorang debutan.
Rogers menjadi pemain ‘lulusan’ Manchester City lainnya yang bersinar, selain misalnya Cole Palmer di Chelsea. Rogers sempat memperkuat Man City setelah gabung pada 2019 di usia 17 tahun, tapi lantas dipinjam-pinjamkan ke Lincoln City, Bournemouth, dan Blackpool.
Tak sampai melakoni debut dengan tim utama Man City, Rogers pun dijual ke Boro yang jadi batu loncatan untuk ke Villa. Bersama Villa ia menemukan pijakan kuat hingga bisa memperkuat tim nasional Inggris.
“Dia dulu ada di tim kedua dan kadang-kadang berlaih bersama kami, dan kami bisa melihat kok ada sesuatu dalam dirinya,” kata Manajer Man City Pep Guardiola saat ditanya soal mantan pemainnya itu.
“Tapi dampak yang dia tunjukkan di Villa, bagus banget. Kami jelas pernah punya pemain luar biasa di sini,” imbuhnya dikutip Metro.
(raw/adp)