Sport  

West Ham Didakwa FA Imbas Chant Homophobia


London

Federasi Sepakbola Inggris (FA) mendakwa West Ham United bersalah atas ulah fans. Suporter The Hammers dianggap bersalah karena menyanyikan chant homophobia.

Dakwaan kepada West Ham dijatuhkan FA pada Jumat (28/3/2025) dini hari WIB. Melansir BBC, hal ini imbas kasus yang melibatkan fans West Ham saat laga kontra Chelsea Februari lalu.

Pada pertandingan yang berlangsung di Stamford Bridge itu, West Ham dinilai gagal menjaga perilaku para penggemarnya. Mereka menyanyikan chat diskriminatif dan homophobia yang ditujukan kepada suporter Chelsea.


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Klub gagal menjamin penonton untuk tidak berperilaku dengan cara yang tak pantas, menyinggung, kasar, tak senonoh, atau hinaan dengan mengacu pada orientasi seksual,” begitu isi pernyataan FA, dikutip dari BBC.

West Ham memiliki waktu hingga Selasa (1/4) untuk menanggapi dakwaan FA. Klub asal London itu sebelumnya mengutuk aksi yang dilakukan para penggemar mereka di Stamford Bridge.

“West Ham United mengutuk keras nyanyian diskriminatif dan homophobia yang ditujukan kepada pendukung lawan selama pertandingan Premier League Senin malam di Chelsea,” begitu isi pernyataan resmi West Ham.

“Nyanyian yang menyinggung tersebut merupakan pelanggaran aturan FA dan merupakan tindak pidana, menyusul keputusan Crown Prosecution Service di Inggris yang menggolongkannya sebagai kejahatan kebencian,” sambungnya.

“Nyanyian tersebut sama sekali tidak dapat diterima dan tidak memiliki tempat dalam sepak bola atau di tempat lain. Klub kini terancam menghadapi tindakan disipliner jika pendukung mereka terlibat dalam perilaku diskriminatif dan menyinggung ini di pertandingan kandang atau tandang.”

“Setiap individu yang terbukti melakukan tindak pidana akan dilarang mengikuti pertandingan mendatang,” West Ham menegaskan.

(bay/adp)

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *