Sport  

Jonatan Christie Antisipasi Persaingan Ketat All England 2025


Jakarta

Jonatan Christie mengantisipasi persaingan All England 2025 yang akan sama ketat seperti tahun lalu. Mampukah pebulutangkis tunggal putra Indonesia itu mempertahankan gelar juara?

Jojo, sapaan karibnya, menjadi salah satu andalan Indonesia untuk meraih gelar di turnamen Super 1000 All England. Di ajang yang memperebutkan hadiah total 1.450.000 dolar AS tersebut, ia berstatus sebagai juara bertahan.

Bersama Chico Aura Dwi Wardoyo, ia akan bahu membahu di sektor tunggal putra Indonesia dalam berusaha merengkuh prestasi di turnamen yang akan bergulir pada 11-16 Maret tersebut.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, Jonatan tak jadi lengah dengan status juara bertahan. Ia justru lebih mewaspadai persaingan yang ada.

“Saya tidak mau terlalu terlena dengan hasil tahun lalu yang sudah berlalu. Tahun ini suatu hal yang baru lagi, suatu hal yang berbeda lagi pastinya. Jadi fokus satu demi satu,” ucap Jonatan Christie dalam keterangannya melalui PBSI, Senin (10/3/2025).

Menilik hasil undian All England 2025 sebelum managers meeting, Jonatan berada di bagan atas bersama Chico Aura Dwi Wardoyo.

Dia berada di nomor urut sembilan dan akan berhadapan dengan Leong Jun Hao (Malaysia) dalam perebutan tiket ke 16 besar. Pertandingan mereka bakal menjadi duel keempat mereka di semua ajang sejak Juni 2024. Leong unggul dua kemenangan berbanding satu milik Jonatan.

Laga terakhir keduanya tersaji di Japan Masters 2024. Saat itu, Leong menang atas Jonatan lewat tiga gim 21-10, 18-21, 20-21. Jika Jonatan berhasil revans, dia berpeluang berjumpa Koki Watanabe (Jepang) atau Lakshya Sen (India) di babak berikutnya, dan mungkin bertemu Li Shi Feng (China) di delapan besar.

Atau melawan pemenang Toma Junior Popov (Prancis) vs Prannoy H.S (India). Bila terus lanjut, maka di bagan paling atas kans Jonatan melawan Shi Yu Qi (unggulan 1) atau Lee Zii Jia (7) terbuka di semifinal.

Namun, kondisi ini terjadi jika lawan-lawan Jonatan Christie yang disebutkan di atas juga mampu mengalahkan pesaing mereka sejak babak awal. Soal itu, Jonatan mengungkapkan persaingan tunggal putra All England 2025 tak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya.

“Dari pemain tidak jauh berbeda, sama saja dengan tahun lalu. Jadi secara persaingan akan sama ketatnya,” ujarnya.

(mcy/krs)

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *