Viral Mobil di Bekasi Hanyut ‘Ditelan’ Arus Usai Nekat Terobos Banjir


Kabupaten Bekasi

Satu unit mobil hanyut terbawa arus banjir di Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar) pagi tadi. Mobil tersebut awalnya hendak menerobos banjir.

Dari video yang beredar seperti dilihat detikcom, terlihat mobil berkelir silver tersebut melaju di jalanan yang mengalir banjir deras. Mobil tersebut lalu perlahan mundur terseret arus banjir.

Mobil itupun hanyut ke aliran sungai. Dalam video juga diperlihatkan pengendara mobil yang sempat keluar dan melambaikan tangan meminta tolong. Warga sekitar berjibaku mencoba membantu korban.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Saat ini sudah berhasil dievakuasi. Alhamdulillah penumpang selamat,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Dodi Supriadi saat dihubungi, Selasa (4/3/2025).

BPBD Kabupaten Bekasi menerima informasi bahwa peristiwa terjadi pada pukul 06.00 WIB tadi pagi. Korban terbawa arus saat hendak berangkat bekerja.

Afif memaparkan sebanyak 24 daerah akan melaksanakan PSU lalu dua daerah yang harus melakukan perbaikan berita acara rekapitulasi. Dia mengatakan KPU akan melaksanakan semua putusan MK dengan penuh tanggung jawab.

“Untuk perbaikan di daerah-daerah yang ada PSU (berjumlah) 24 dan 2 tempat yang perbaikan berita acara dan juga rekapitulasi yang bebannya diberikan di KPU RI. Semuanya kita harus laksanakan dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya.

“Menurut keterangan dari pihak Kecamatan Setu, yang bersangkutan tadi pagi mau berangkat kerja,” ujarnya.

Warga sempat mengingatkan, namun korban memaksa melintas hingga akhirnya terseret arus sejauh 20 meter. Beruntung korban dan mobilnya berhasil dievakuasi.

“Mobil (terseret) 20 meter. Sama warga sudah diingatkan jangan lewat situ karena ada banjir, tapi nekat tetap lewat,” imbuhnya.

(wnv/jbr)


Hoegeng Awards 2025


Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *