Depok –
Pimpinan Komisi XII DPR RI, Bambang Haryadi, bersama rombongan anggotanya melakukan sidak di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Shell di Depok. Mereka ingin menguji bahan bakar RON 92 sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan.
Pantauan detikcom di SPBU Shell Jalan Alternatif Cibubur, Harjamukti, Cimanggis, Depok, rombongan Komisi XII tiba sekitar pukul 10.22 WIB. Mereka sebelumnya sudah melakukan sidak di SPBU Pertamina wilayah Cibubur, Jakarta Timur.
Sampel bahan bakar RON 92 diambil oleh pihak Lemigas, sebuah balai besar di bawah naungan Direktorat Jenderal Migas, Kementerian ESDM. Adapun Shell RON 92 dikategorikan ‘Shell Super’.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampak perwakilan dari Kementerian ESDM mengingatkan Bambang jika pengisian bensin di Shell tidak boleh dipublikasikan oleh media. Disebut ada prosedur sendiri yang harus dihormati.
“Shell agak beda, nggak boleh ambil pas lagi ngisi,” ujar salah satu perwakilan ESDM ke Bambang Haryadi.
“Oh gitu, dia punya prosedur sendiri kita juga nggak bisa tabrak. Karena mungkin di situ ada ketentuan yang nggak boleh diketahui saingan dagangnya kan kayak Pertamina, Vivo dan lain-lain,” kata Bambang.
Ia pun melipir ke sisi samping Shell. Lantas pihak Lemigas datang membawa sampel bensin RON 92 dalam tangki berukuran satu liter.
Tampak bahan bakar yang ditampilkan berwarna biru. Sama seperti Pertamax di Pertamina yang sebelumnya diambil sampel oleh Lemigas di Cibubur.
“Kalau kami kami mengawasi semua jangan sampai masyarakat dirugikan dan resah terjadi keresahan. Makanya kami melakukan sidak ini dan juga memanggil kemarin untuk memastikan bahwa produk yang ini diterima masyarat itu sesuai, gitu,” ungkapnya.
(dwr/isa)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu