Sport  

Laga yang Aneh buat Bellingham


Manchester

Real Madrid menang dramatis di markas Manchester City. Jude Bellingham menganggapnya sebagai pertandingan yang aneh. Kok bisa?

Madrid menang 3-2 atas Man City pada partai leg pertama play-off 16 besar Liga Champions, lewat comeback dramatis di Etihad Stadium, Rabu (12/2/2025) dini hari WIB. Dua kali tertinggal akibat gol Erling Haaland, Madrid membalas lewat Kylian Mbappe, Brahim Diaz, dan Jude Bellingham.

Dua gol terakhir Madrid itu tercipta di penghujung laga, masing-masing pada menit ke-86 dan 92, memberikan akhir yang amat dramatis. Itu juga menandai hasil manis atas dominasi mereka.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski tak menguasai bola lebih banyak, pasukan Carlo Ancelotti tampak lebih mengancam. Catatan menunjukkan mereka punya delapan peluang on target berbanding hanya empat milik tuan rumah.

Ini yang bikin Jude Bellingham merasa pertandingannya berjalan aneh. Saat Madrid benar-benar mengancam, mereka justru tertinggal.

Dua gol terakhir, yang menentukan kemenangan, malah didapat tak lepas dari kesalahan Man City.

“Ini pertandingan yang aneh. Kami menampilan sejumlah permainan terbaik musim ini dan berakhir tertinggal,” kata Bellingham di Amazon Prime, dikutip BBC.

“Saya rasa kami sempat bermain baik dan menciptakan banyak peluang. Kami selalu percaya diri sepanjang laga bahwa sesuatu akan jatuh untuk kami.”

“Saya tak peduli bagaimana performa Man City saat ini, mereka tetaplah tim luar biasa. Selalu rumit menghadapi mereka dan kami pada akhirnya memaksimalkan peluang di akhir,” imbuhnya.

(raw/bay)

Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *