Manchester –
Leicester City harus mengakui keunggulan Manchester United di Piala FA. Gol offside di menit-menit akhir jadi pembeda.
Putaran keempat Piala FA mempertemukan Man Utd vs Leicester. Duel digelar di Old Trafford, Sabtu (8/2/2025) dini hari WIB.
Leicester City unggul lebih dulu via gol Bobby De Cordova-Reid. MU membalikkan keadaan lewat gol Joshua Zirkzee dan Harry Maguire.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gol penentun kemenangan MU yang dicetak Maguire terjadi di injury time. Bek Setan Merah itu menanduk masuk bola tendangan bebas Bruno Fernandes.
Dalam tayangan ulang, terlihat Maguire dan beberapa pemain MU sudah dalam posisi offside saat hendak menyambut bola free kick. Namun, gol itu tak bisa ditinjau ulang Video Assistant Referee (VAR) karena belum diterapkan pada putaran keempat Piala FA.
Absennya VAR pada laga ini membuat keputusan gol bergantung pada wasit Michael Salisbury. Sang juru adil menilai tak ada yang salah dengan gol Maguire.
Manajer Leicester City, Ruud van Nistelrooy, menyampaikan kekesalan atas kekalahan timnya. Menurutnya The Foxes dikalahkan gol offside.
[Gambas:Twitter]
“Kami tidak kalah saat Fergie time, kami kalah di waktu offside. Kami sangat kecewa,” kata Van Nistelrooy kepada ITV.
“Ketika Anda mempersiapkan diri sepanjang minggu untuk pertandingan ini dan bereaksi setelah kekalahan dari Everton dan tampil seperti itu tetapi diputuskan karena kesalahan yang jelas dan nyata, itu tidak dapat diterima dan tidak terpikirkan pada level ini.”
“Kami tidak punya hal lain untuk dilakukan selain bangkit. Ini bukan hasil yang pantas bagi tim,” ujarnya.
(bay/mrp)
