Jakarta –
Real Madrid susah payah menyingkirkan Celta Vigo di 16 besar Copa del Rey. Kesalahan di menit-menit akhir membuat Los Blancos kerepotan dan akhirnya butuh lama untuk meraih tiket ke delapan besar.
Tim asuhan Carlo Ancelotti menang telak 5-2 dalam laga di Santiago Bernabeu, Jumat (17/1/2025) dini hari WIB. Meski skornya besar, namun Madrid butuh 120 menit untuk memastikan kelolosan.
Keunggulan dua gol yang dicetak Kylian Mbappe (37′) dan Vinicius Junior (48′) terbuang percuma akibat lengah di pengujung babak kedua. Blunder Eduardo Camavinga di menit ke-83 berujung gol Jonathan Bamba.
Lalu Marcos Alonso berhasil menaklukkan kiper Andriy Lunin di injury time lewat tendangan penalti akibat kecerobohan Raul Asencio melanggar Bamba di kotak terlarang. Jadilah skor 2-2 menutup waktu normal, memaksa Madrid bermain 30 menit lebih lama.
Pada akhirnya tuan rumah tetap terlalu tangguh untuk Celta. Dua gol Endrick serta tembakan spektakuler Federico Valverde di 15 menit terakhir memastikan El Real menang 5-2. Tapi tetap saja, ada rasa kesal karena menyia-nyiakan keunggulan.
“Kami mengawali dengan baik, unggul 2-0 lalu menyulitkan diri sendiri, yang membuat kami harus memainkan waktu tambahan,” ujar bek Lucas Vazquez usai laga kepada Real Madrid TV dan dikutip Marca.
“Saat extra time kami menunjukkan jati diri kami yang sebenarnya, kami tampil luar biasa dan akhirnya menang.”
“Transisi kami bagus saat menyerang, Endrick sangat bagus saat diberi kesempatan dan kami pun bisa lolos (ke perempat final). Gol-gol hebat yang kami cetak menunjukkan kualitas skuad kami. Ada pergantian di tim dan siapapun yang main, semua tampil bagus,” tegas Vazquez.
Siapa lawan Madrid di perempat final akan diketahui dalam undian pada 20 Januari mendatang. Tujuh tim lain yang lolos adalah Atletico Madrid, Barcelona, Getafe, Leganes, Osasuna, Real Sociedad, dan Valencia.
(adp/bay)